Kenangan Bek Mitra Kukar saat Menjalani Tes di Manchester United

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 16 Des 2015, 17:45 WIB
Arthur Cunha Da Rocha di salah satu surat kabar lokal Brasil saat foto bersama Sir Alex Ferguson ketika menjalani tes di Manchester United pada tahun 2007. (Dokumen pribadi)

Bola.com, Solo - Arthur Cunha Da Rocha, bek Mitra Kukar asal Brasil, pernah menjalani trial di Manchester United. Petualangan Arthur di Old Trafford terjadi pada tahun 2007. Ia menjalani tes di tim U-17, setelah sebelumnya digembleng di tim junior Fluminense, Brasil.

Advertisement

Agen Arthur, Nelson Sanchez mengatakan, setiap tahun Brasil selalu menjadi bidikan Manchester United dalam mencari bibit-bibit pemain muda. Arthur bercerita saat tes di MU, ia seangkatan dengan pemain kembar yang pernah memperkuat Setan Merah, Rafael dan Fabio Da Silva. 

Arthur Cunha Da Rocha (tengah) bersama pemain kembar yang pernah memperkuat MU, Fabio dan Rafael Da Silva saat menjalani trial. (Dokumen Pribadi)

"Tepat satu tahun setelah itu Rafael dan Fabio dikontrak oleh MU. Arthur dan si kembar sempat trial bersama, mereka sama-sama dari Brasil. Pencari bakat MU sering memantau pemain di Brasil lewat perwakilan. Mereka yang memenuhi syarat akan diundang menjalani trial," ungkap Nelson.  

Nelson menambahkan, Arthur hampir saja membubuhkan tanda tangan di Manchester United. Satu tahun setelah menjalani tes di MU, Arthur kembali ke Brasil dan bergabung dengan klub Divisi 2, Estoril. Ia bertahan di Brasil hingga tahun 2015. Klub yang pernah dibelanya di antaranya, Duque de Caxias (Divisi 2 dan promosi ke Serie C) selama dua musim.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Arthur kemudian memperkuat klub yang bermain di kompetisi lokal negara bagian Minas Gerais, Tupi dan Mamore. Tahun 2015, sang agen mencoba memberi kesempatan kepada Arthur untuk mencicipi sepak bola Asia. Akhirnya, mendaratlah Arthur di Indonesia dan bergabung dengan Mitra Kukar di Piala Jenderal Sudirman.

Pemain Mitra Kukar, Arthur Cuna (kiri), berebut bola dengan pemain Semen Padang, James Koko Lomel, pada lanjutan Grup D Piala Jenderal Sudirman 2015 di Stadion Manahan, Solo, Selasa (15/12/2015). (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

"Dia butuh jam terbang di luar Brasil yang lebih banyak. Indonesia negara yang cocok karena sudah banyak pemain asal Amerika Latin, khususnya Brasil," kata pria asal Cile itu.

Arthur mengakui, pengalaman main di Indonesia bisa jadi bekal untuk jadi pemain profesional. Ia berharap bisa lebih lama di Indonesia bersama Mitra Kukar dengan kompetisi yang lebih bagus.

"Ini pengalaman pertama saya di Indonesia, jadi masih butuh adaptasi. Tapi secara permainan sepak bola Indonesia temponya cepat dan lumayan keras," ucapnya.

Berita Terkait