Jelang Euro 2016, Polisi Prancis Gelar Latihan Anti-terorisme

oleh Okky Herman Dilaga diperbarui 19 Mar 2016, 21:42 WIB
Polisi, tentara, dan pemadam kebakaran Prancis menggelar latihan anti-terorisme di Nimes, Kamis (17/3/2016). (REUTERS/Jean-Paul Pelissier)

Bola.com, Nimes - Ribuan polisi dan pemadam kebakaran Prancis ikut ambil bagian dalam latihan untuk merespons serangan terorisme di kota Nimes, Kamis (17/3/2016). Hal tersebut dilakukan sebagai tindakan antisipasi jelang perhelatan Piala Eropa 2016 pada Juni-Juli mendatang.

Advertisement

Otoritas Prancis ingin menunjukkan kesiapan mereka menghalau segala tindak keamanan. Latihan itu dirancang untuk mensimulasikan serangan kimia di daerah para suporter berada.

Seperti dilansir Reuters, tidak hanya polisi dan pemadam kebakaran yang terlibat dalam latihan itu, melainkan juga para tentara Prancis. Beberapa petugas keamanan mengenakan masker anti-gas.

"Kegiatan di Nimes tadi bertujuan untuk mengamankan orang-orang dari ancaman bahan kimia dan bakteriologi. Kami tidak percaya tindakan tersebut bakal terjadi. Namun, kita juga harus membayangkan segala sesuatu yang bisa terjadi," kata Menteri Dalam Negeri Prancis, Bernard Cazeneuve.

Prancis lebih siaga menjaga keamanan negara menyusul serangan terorisme yang terjadi pada November tahun lalu. Stadion Nasional, Stade de France, menjadi salah satu target pengeboman orang-orang tak bertanggung jawab. Saat itu, tengah berlangsung laga persahabatan antara Prancis kontra Jerman.

Sumber: Eyewitness News