Operasi Sukses, Comeback Dani Pedrosa Masih Tanda Tanya

oleh Oka Akhsan diperbarui 16 Okt 2016, 10:15 WIB
Pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, mendapat bantuan dari marshal dan staf medis untuk berjalan keluar trek setelah mengalami kecelakaan hebat pada sesi latihan bebas kedua MotoGP Jepang di Twin Ring Motegi, Jumat (14/10/2016). (Crash)

Bola.com, Barcelona - Pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, telah menjalani operasi tulang selangka bagian kanan yang patah akibat kecelakaan hebat pada sesi latihan bebas kedua (FP2) MotoGP Jepang di Twin Ring Motegi, Jumat (14/10/2016).

Operasi dilakukan di Catalan Institute of Traumatology and Sports Medicine (ICATME), Hospital Universitari Dexeus, Barcelona, Spanyol, Sabtu (15/10/2016) petang waktu setempat. Operasi dipimpin oleh Dr. Victor Marlet.

Advertisement

Berdasarkan keterangan Marlet di situs resmi Repsol Honda, operasi dilakukan untuk memasang pelat titanium di tulang selangka Pedrosa yang patah.

"Operasi berjalan sukses dan memberikan hasil yang memuaskan," kata Marlet.

Marlet menambahkan berdasarkan hasil CT scan, tulang selangka bagian kanan Pedrosa patah menjadi empat bagian. Selain itu, Pedrosa juga menderita retak tulang fibula kaki kanan.

"Cedera di tulang fibula itu tak harus dioperasi. Dani hanya perlu mengistirahatkan kaki kanannya," ujar Marlet.

Namun, Marlet tak mengungkapkan berapa lama Pedrosa harus absen sebelum bisa kembali beraksi di trek. Tim Repsol Honda hanya mengumumkan akan memberikan informasi soal perkembangan kondisi The Little Spaniard.

"Perkembangan proses rehabilitasi Dani Pedrosa akan dievaluasi dalam beberapa hari ke depan," tutur Marlet.

Pedrosa terpental dari motornya setelah crash di tikungan 11 pada menit-menit terakhir FP2 MotoGP Jepang. Usai kecelakaan, Pedrosa bisa berdiri sendiri meski harus dibantu marshal dan staf medis untuk keluar dari trek.

Setelah itu, Pedrosa langsung dibawa ke pusat medis dengan membonceng skuter. Di sana dia didiagnosis menderita retak tulang selangka bagian kanan. Tulang tersebut sebelumnya pernah patah pada 2011 dan Pedrosa juga mesti menjalani operasi pemasangan pelat titanium.

Cedera tersebut memaksa Dani Pedrosa absen pada seluruh rangkaian flyaway races yang dimulai dengan MotoGP Jepang. Posisi Pedrosa di Motegi digantikan pebalap penguji Honda asal Jepang, Hiroshi Aoyama.