Espargaro Akui Sulit Bersaing dengan Vinales di Suzuki

oleh Andhika Putra diperbarui 26 Des 2016, 19:12 WIB
Aleix Espargaro menyesal tak bisa mendampingi Maverick Vinales dan memberikan yang terbaik untuk Suzuki.(Suzuki Ecstar)

Bola.com, Jakarta Pebalap Aprilia untuk MotoGP 2017, Aleix Espargaro, mengakui sulit mendampingi Maverick Vinales di Suzuki Ecstar pada MotoGP 2016. Meski memiliki motor yang sama, Espargaro tetap tak mampu memberikan yang terbaik untuk pabrikan asal Jepang tersebut.

"Mungkin motor Suzuki bukan yang terbaik untuk semua lintasan, tapi Vinales mampu membuktikan diri selalu bisa bersaing di enam besar. Saya tak mampu melakukan hal itu dan tak bisa mendampinginya," ujar Espargaro dikutip dari Speedweek, Senin (26/12/2016).

Advertisement

Meski tak berhasil meraih kesuksesan bersama Suzuki, Espargaro tetap bangga bisa menjadi bagian dari pabrikan asal Jepang itu. Bersama Suzuki, prestasi terbaik Espargaro adalah finis di urutan keempat pada MotoGP Jepang.

"Saya memiliki kesempatan untuk tampil bagus pada 2016, tapi saya membuangnya dengan sia-sia. Saya merasa beruntung bisa menjadi bagian dari Suzuki dan berterima kasih atas kesempatan yang telah mereka berikan," tutupnya.

Espargaro meninggalkan Suzuki Ecstar setelah pabrikan asal Jepang tersebut lebih memilih duet Andrea Iannone dan Alex Rins untuk MotoGP 2017. Pebalap asal Spanyol itu kemudian memilih untuk berlabuh ke Aprilia dan bertandem dengan pebalap debutan Sam Lowes.

Espargaro tergabung dalam deretan pebalap yang bergabung dengan tim baru pada MotoGP 2017. Selain dia ada Jorge Lorenzo (Ducati), Maverick Vinales (Yamaha), Andrea Iannone (Suzuki), Alvaro Bautista (Aspar Ducati), serta Bradley Smith dan Pol Espargaro (KTM).

Berita Terkait