Bola

Kanal

kontakkebijakan privasi
Gol Dianulir VAR, Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Final Piala AFC U-23. Klik di sini!

FOTO: Momen Persaingan Nicky Hayden dengan Valentino Rossi

oleh Vitalis Yogi Trisna diperbarui 23 Mei 2017, 08:45 WIB
Pada tahun 2006, terjadi persaingan antara pebalap Camel Yamaha, Valentino Rossi, dengan pebalap Repsol Honda, Nicky Hayden. (EPA/Ahmad Yusni)
Ketika itu Valentino Rossi lebih diunggulkan untuk menjadi juara dunia dari pada Nicky Hayden. (EPA/Guido Manuilo)
Tetapi tanpa menyerah Nicky Hayden terus berupaya menyusul Valentino Rossi di klasemen hingga balapan seri terakhir. (EPA/Martin Philbey)
Namun perjuangan Nicky Hayden tidaklah mudah, hingga sebelum balapan seri terakhir dirinya masih berada di bawah Valentino Rossi. (EPA/Toni Albir)
Tetapi perjuangan itu tidak sia-sia, pada seri terakhir di MotoGP Valencia dirinya berhasil podium ketiga dan Rossi finis ke-13. (EPA/Katsuji Fujii)
Valentino Rossi gagal meraih gelar keenamnya secara beruntun karena juara dunia berhasil direbut Nicky Hayden. (EPA/Kai Foersterling)

Bola.com, Jakarta - Pada tahun 2006, pebalap Repsol Honda, Nicky Hayden, berhasil mencatatkan namanya sebagai juara dunia MotoGP. Kala itu pebalap asal Amerika Serikat tersebut harus bersaing ketat dengan pebalap Camel Yamaha, Valentino Rossi.

Baca Juga

Advertisement

MotoGP Valencia menjadi saksi sejarah dimana Nicky Hayden sukses meruntuhkan dominasi Valentino Rossi yang saat itu berupaya menggapai gelar keenamnya secara beruntun. Dalam balapan penentu The Doctor terjatuh pada lap kelima dan akhirnya harus puas finis di posisi ke-13.

Sementara Rossi terpuruk, Nicky Hayden yang ketika itu berada pada posisi kedua klasemen, berhasil menyelesaikan lomba dengan meraih podium ketiga. Hasil itu membuat Hayden berhasil menyalip posisi di klasemen dengan nilai 252 poin, unggul lima poin dari Valentino Rossi.

Cerita indah itu merupakan pencapaian tertinggi yang pernah diraih oleh Nicky Hayden sebagai seorang pebalap. Kini sang juara dunia telah wafat pada Senin (22/5/2017), di Rumah Sakit Maurizio Bufalini, Cesena.

Selamat jalan, Kentucky Kid..

Tag Terkait