Ini Alasan Tontowi / Liliyana Kesulitan Tembus Babak Kedua

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 13 Jun 2017, 16:56 WIB
Ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir mengaku kesulitan menyingkirkan pasangan Korea Selatan, Kim Dukyoung/Kim Ha Na, pada babak pertama Indonesia Open 2017. (Bola.com/Muhammad Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, mengaku kesulitan mengalahkan pasangan Korea, Kim Dukyoung/Kim Ha Na, pada babak pertama Indonesia Open Super Series Premier 2017, Selasa (13/6/2017). Namun, mereka memiliki alasan di balik hal tersebut.

Advertisement

Pada pertarungan yang berlangsung di Jakarta Convention Center itu, Tontowi/Liliyana kalah dengan skor 19-21 pada gim pertama. Memasuki gim kedua, Tontowi/Liliyana baru bisa mengendalikan permainan dan menutup pertandingan dengan skor 21-19.

Sama seperti dua gim sebelumnya, gim penentuan juga berjalan sengit. Kedua pasangan terlibat aksi kejar-kejaran poin. Unggul pengalaman membuat Tontowi/Liliyana menutup pertandingan dengan kemenangan 21-18.

"Pada gim pertama tadi saya bermain cukup berhati-hati. Jadi, banyak kesalahan dan mati sendiri dan pola permainan jadi tidak jalan di lapangan," kata Tontowi selepas pertandingan.

"Pada gim kedua kami mencoba bangkit dan fokus terus. Adapun pada gim ketiga kami sempat tertinggal, namun berkat fokus terus, pantang menyerah, dan bisa menang," tambahnya.

Sementara itu, Liliyana tak menampik kondisinya belum 100 persen pulih dari cedera. Hal itu membuatnya tampak tak nyaman dengan pergerakan kakinya saat di lapangan.

"Memang saya harus akui belum 100 persen. Saya berusaha melupakan itu karena ketika di medan pertempuran kami sudah tidak memikirkan yang lain-lain. Ketika terasa sakit, saya fokus dan fokus lagi bagaimana caranya fokus ke permainan, bukan ke kaki," ungkap Liliyana.

"Saya berusaha keras di pertandingan dan fokus bagaimana sebelum bola itu mati, sebelum poin selesai, saya tidak akan menyerah," sambungnya.

Kemenangan ini membuat Tontowi/Liliyana berhak melaju ke babak kedua Indonesia Open 2017. Pasangan yang meraih medali emas di Olimpiade 2016 itu akan berhadapan dengan ganda campuran Indonesia lain, Hafiz Faisal/Shella Devi Aulia.