Bola.com, Assen - Bintang Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengaku sangat khawatir harus berduel sengit dengan rider Repsol Honda, Marc Marquez, pada MotoGP Belanda, di Sirkuit Assen, Minggu (25/6/2017). Beruntung, duel panas dengan Marquez terhindarkan dan Rossi akhirnya juara pada balapan MotoGP Belanda ini.
Baca Juga
Rossi menjadi kampiun pada balapan tersebut setelah memenangi persaingan seru dengan pebalap Pramac Racing, Danilo Petrucci. Namun, sebelum berduel dengan Petrucci, Rossi sempat membayangkan duel panas antara dirinya dengan Marquez seperti pada 2015 terulang lagi.
Pada MotoGP Belanda 2015, kedua pebalap bersaing ketat sepanjang balapan, hingga bersenggolan pada chicane lap pamungkas. Pada saat itu, Rossi mampu juara, meski akhirnya gelar juara dunia MotoGP tetap terbang ke dekapan Jorge Lorenzo.
"Pada awal balapan (MotoGP Belanda 2017), saya melihat Johann Zarco di depan. Saya tahu dia menggunakan ban lunak, jadi saya berpikir balapan bakal menghadapi Marc lagi. Saya sangat khawatir," kata Valentino Rossi, seperti dilansir Crash.
"Tapi saya juga khawatir dengan Zarco dan Danilo Petrucci. Jadi, saya tak banyak melakukan perubahan. Tapi, kali ini saya mampu finis terdepan," sambung The Doctor.
Kemenangan pada MotoGP Belanda bermakna sangat penting bagi Rossi. Dia mampu mendulang 25 poin untuk kembali ke jalur yang tepat dalam perburuan gelar juara dunia MotoGP 2017.
Valentino Rossi kini merangsek ke peringkat ketiga klasemen sementara, hanya terpaut tujuh poin dari pemuncak klasemen 2017, Andrea Dovizioso. Rossi juga mengancam posisi kedua yang ditempati rekan setimnya, Maverick Vinales. Kedua pebalap hanya dipisahkan dengan margin tiga poin.