Julian Draxler dan 5 Wonderkid Jerman di Piala Konfederasi 2017

oleh Vitalis Yogi Trisna diperbarui 03 Jul 2017, 12:35 WIB
Berikut ini Julian Draxler dan lima wonderkid Jerman di Piala Konfederasi 2017. (AFP)

Bola.com, Jakarta - Keberhasilan Jerman meraih juara Piala Konfederasi 2017 tidak lepas dari peran para pesepak bola muda. Pada laga final melawan Cile, tim asuhan Joachim Low menurunkan tujuh pemain berusia 23 tahun ke bawah, dimana lima di antaranya merupakan pemain inti. 

Advertisement

Yang lebih menarik, predikat pemain terbaik Piala Konfederasi 2017 jatuh ke gelandang Jerman, Julian Draxler, yang masih berumur 23 tahun. Tak hanya itu, top scorer dari turnamen empat tahunan tersebut juga diraih oleh striker Jerman, Timo Werner, yang baru berusia 21 tahun. 

Peran Joachim Low memberikan porsi kepada pemain muda di skuat Die Mannschact layak diacungi jempol. Regenerasi yang dilakukan Timnas Jerman diyakini akan membuat juara dunia 2016 tersebut tetap mendominasi percaturan sepak bola dunia.

Berikut ini Julian Draxler dan lima wonderkid Jerman di Piala Konfederasi 2017.

2 dari 7 halaman

1. Julian Draxler

Gelandang Jerman, Julian Draxler, memegang piala merayakan gelar juara Piala Konfederasi di Stadion Saint Petersburg, Rusia, Minggu (2/7/2017). (AFP/Franck Fife)

Gelandang dari PSG ini merupakan kunci dari apiknya permaianan Jerman di Piala Konfederasi 2017. Tak heran jika mantan pemain Wolfsburg tersebut mampu menyingkirkan Alexis Sanchez dan keluar sebagai pemain terbaik pada turnamen.

3 dari 7 halaman

2. Leon Goretzka

Gelandang Jerman, Leon Goretzka, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Meksiko pada laga Piala Konfederasi di Stadion Sochi, Rusia, Kamis (29/6/2017). (AFP/Franck Fife)

Pemain berusia 22 tahun ini memiliki perang sebagai gelandang pengangkut air di Timnas Jerman. Pesepak bola dengan tinggi 189 centimeter itu tidak canggung duet dengan seniornya Sebastian Rudy dalam menjaga kedalaman lini tengah.

4 dari 7 halaman

3. Joshua Kimmich

Bek Jerman, Joshua Kimmich, merayakan keberhasilan meraih gelar juara Piala Konfederasi di Stadion Saint Petersburg, Rusia, Minggu (2/7/2017). (AFP/Franck Fife)

Kualitas dari bek sayap Bayern Munchen ini sudah tidak diragukan lagi baik di level klub ataupun negara. Sejak Piala Eropa 2016, pemuda 22 tahun ini sudah menjadi langganan Timnas Jerman dengan total menorehkan 20 caps.

5 dari 7 halaman

4. Matthias Ginter

Bek Jerman, Matthias Ginter, duel udara dengan penyerang Cile, Alexis Sanchez, pada laga final Piala Konfederasi di Stadion Saint Petersburg, Rusia, Minggu (2/7/2017). (AFP/Kirill Kudryavtsev)

Bersama Antonio Rudiger dan Shkodran Mustafi, bek 23 tahun ini menjadi trio lini belakang Jerman di Piala Konfederasi 2017. Bek Dortmund ini awalnya sempat menjadi cadangan, namun ketika diberi kesempatan mampu bermain baik.

6 dari 7 halaman

5. Timo Werner

Striker Jerman, Timo Werner, menggiring bola saat laga final Piala Konfederasi di Stadion Saint Petersburg, Rusia, Minggu (2/7/2017). (AFP/Kirill Kudryavtsev)

Keberhasilan musim lalu mencetak 21 gol bersama RB Leipzig membuatnya dipercaya masuk ke Timnas Jerman. Kepercayaan itu dibayar lunas dengan keluar sebagai top scorer turnamen dengan torehan tiga gol dan dua assist.

7 dari 7 halaman

6. Emre Can

Gelandang Jerman, Emre Can, merayakan kemenangan atas Cile pada laga final Piala Konfederasi di Stadion Saint Petersburg, Rusia, Minggu (2/7/2017). (AFP/Kirill Kudryavtsev)

Meski kerap menjadi cadangan namun kehadiran gelandang Liverpool ini mampu menjadi amunisi bagi Timnas Jerman di babak kedua. Gelandang 23 tahun ini sudah terbiasa menghadapi tekanan terutama saat laga memasuki menit krusial.