Perseru Mengalami Kerugian Besar setelah Ditahan Semen Padang

oleh Gatot Susetyo diperbarui 17 Jul 2017, 21:15 WIB
Pelatih Perseru, Agus Yuwono, menilai skuat asuhannya kurang beruntung setelah ditahan tanpa gol oleh Semen Padang di Serui. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Bola.com, Serui - Hasil imbang tanpa gol yang diraih Perseru Serui atas Semen Padang di Stadion Marora, Kabupaten Kepulauan Yapen, Senin (17/7/2017), dianggap sebuah kesialan.

Betapa tidak. Menurut penuturan pelatih Agus Yuwono, Perseru telah bermain maksimal dan punya empat peluang yang mengancam gawang tim Kabau Sirah.

"Secara permainan, kami menguasai dan banyak kemajuan. Saya juga tak menyalahkan pemain karena mereka telah bekerja keras di lapangan. Kami memang tak diberi rezeki Allah SWT," kata Agus Yuwono.

Advertisement

Pelatih asal Malang itu juga tidak menilai kinerja Boman Aime dkk. lebih buruk dibanding saat mencuri poin Persipura di Jayapura pekan lalu.

"Tim kondusif. Mental bertanding juga sedang bagus. Tapi, kurang adil jika membandingkan hasil di kandang ini dengan apa yang terjadi di Jayapura. Pemain juga tak meremehkan Semen Padang. Tiap pertandingan memang punya tantangan berbeda," ujarnya.

Mantan pelatih Persik ini juga merasa heran bukan kepalang. Ada empat peluang yang hampir merobek jala anak asuh Nilmaizar.

"Tiga bola membentur gawang. Satu peluang pemain saya head to head dengan kiper Semen Padang. Nah, kalau seperti itu, bagaimana saya tidak heran," ucapnya.

Di akhir perbincangan, Agus Yuwono mengakui hasil ini memang sebuah kerugian besar. Apalagi Perseru sedang getol berburu poin untuk menjauhi zona degradasi. Sementara tim yang mencuri poin adalah rival di papan bawah klasemen sementara Liga 1.