Liga 2: PSIM Geram Beberapa Pemain Mangkir Latihan

oleh Ronald Seger Prabowo diperbarui 25 Sep 2017, 10:10 WIB
PSIM geram karena ada beberapa pemainnya yang kerap mangkir latihan. (Bola.com/Ronald Seger)

Bola.com, Yogyakarta - Persiapan PSIM Yogyakarta menuju babak play-off Liga 2 mendapat gangguan. Hal tersebut seiring beberapa pemain yang mangkir dalam latihan. Tak ayal, kondisi itu membuat manajemen tim Laskar Mataram geram.

Manajer PSIM, Agung Damar Kusmandaru, menyebut pihaknya tak segan memberikan sanksi tegas kepada sejumlah personel yang indisipliner. Apalagi, kehadiran seluruh pemain sangat penting agar program latihan yang disusun pelatih Erwan Hendarwanto berjalan maksimal.

"Kami akan memberi sanksi jika terus mangkir dan tidak mengikuti latihan. Termasuk sanksi tegas indisipliner karena mereka masih terikat kontrak," kata Agung Damar.

Advertisement

Kemungkinan, mangkirnya beberapa pemain lantaran sedang mendapat godaan dari sejumlah klub yang berlaga di babak 16 besar Liga 2. Apalagi PT Liga Indonesia Baru (LIB) memperpanjang batas pendaftaran pemain menjadi 28 September 2017.

Meski manajemen tidak akan melepas, masih saja ada sejumlah klub yang menggoda untuk bisa mendapatkan servis para pemain. Seperti Rangga Muslim Perkasa, Said Mardjan, dan Dicky Prayoga yang sempat mendapat godaan tim lain, kini dua pemain PSIM lain, Ayub Antoh dan Raymond Tauntu, juga digoda berganti kostum.

Rangga Muslim Perkasa jadi incaran utama Persebaya Surabaya. Agung menegaskan pihaknya menutup rapat bagi klub lain yang tertarik mendapatkan servis pemain PSIM.

Menurut Agung, laga play-off sangat penting dalam menjaga asa PSIM bertahan di Liga 2. "Kami masih terus berjuang, para pemain yang ada tidak akan keluar apa lagi laga Grup H sangat ketat," ujarnya.