Gagal Angkat Performa Tim, Manajer Persegres Mundur

oleh Zaidan Nazarul diperbarui 27 Sep 2017, 04:15 WIB
Manajer Persegres Gresik United, Mulyadi, memutuskan mundur dari posisinya setelah kekalahan 0-3 dari Madura United. (Bola.com/Zaidan Nazarul)

Bola.com, Gresik - Kabar mengejutkan datang dari Persegres Gresik United setelah takluk 0-3 dari Madura United dalam laga lanjutan Liga 1 2017, Selasa (26/9/2017) di Stadion Tri Dharma Petrokimia, Gresik. Sang manajer, Mulyadi tiba-tiba memutuskan mundur dari jabatan yang baru sekitar sebulan lebih ia emban.

Mulyadi menyatakan mundur karena merasa tidak mampu mengangkat performa Persegres selama lima pertandingan yang ia dampingi.

Advertisement

"Ini sebagai bentuk tanggung jawab saya yang tinggi terhadap klub ini. Tapi ternyata saya tidak mampu memberikan suntikan motivasi dan mengangkat performa Persegres," ujar Mulyadi.

Selama ia menjadi manajer Persegres, tim berjulukan Laskar Joko Samudro itu sudah menjalani lima kali pertandingan. Hasilnya, empat kali kalah dan sekali menang.

Ia juga beralasan bahwa ia tidak bisa melanjutkan kariernya sebagai manajer karena harus bertanggungjawab pada masyarakat Gresik secara keseluruhan, serta Ultrasmania yang memberikan dukungan padanya sejak awal ia menerima tawaran sebagai manajer dari manajemen Persegres.

Mulyadi mengaku ia belum bertemu dan menyatakan mundur secara resmi di hadapan manajemen. "Mungkin malam ini atau besok saya bertemu manajemen untuk membicarakan masalah ini dengan mereka," tuturnya.

Kendati begitu, bersama Ultrasmania, ia tetap akan memberikan dukungan pada Persegres di sisa kompetisi nanti. "Kalau soal dukungan saya pastikan kami akan tetap mendukung Persegres karena kami memang ada untuk Persegres," ujar pria yang juga pentolan Ultrasmania ini.