FOTO: George Weah, Legenda AC Milan yang Menjadi Presiden Liberia

oleh Vitalis Yogi Trisna diperbarui 30 Des 2017, 14:45 WIB
Legenda hidup AC Milan, George Weah, berhasil terpilih menjadi Presiden Liberia. Peraih Ballon d'Or 1995 itu akan mnggantikan posisi dari Ellen Johnson Sirleaf pada bulan depan. (Kolase foto-foto dari AFP)
AS Monaco merupakan klub pertama dari George Weah saar memulai petualangan di Eropa. Striker asal Liberia itu didatangkan dari klub Kamerun, Tonerre Yaoundé, pada tahun 1988. (AFP/Staff)
Karier George Weah mulai mendunia saat bermain untuk PSG. Pemain dengan tinggi 185 cm itu berhasil meraih gelar Ballon d'Or 1995 dan menjadi top scorer Liga Champions musim 1994/95. (AFP/Jean-Loup Gautreau)
Kehebatan George Weah membuat klub raksasa Italia, AC Milan, memboyongnya ke Italia. Bersama Rossonerri, dirinya tampil 147 pertandingan di semua ajang dengan mencetak 58 gol. (AFP/Carlo Ferraro)
Seusai pensiun menjadi pesepak bola, George Weah mulai menekuni dunia politik. Pada 2005 sempat ikut pemilihan presiden namun saat itu kalah dari Ellen Johnson Sirleaf. (AFP/Joel Saget)
Kekalahan tersebut tidak membuat George Weah kapok untuk berkarier di bidang politik. Pria 51 tahun itu kembali memutuskan untuk kembali mencalonkan diri sebagai presiden Liberia. (AFP/Zoom Dosso)
Pada kesempatan pilpres keduanya ini, George Weah akhirnya berhasil menjadi presiden Liberia. Legenda sepak bola Afrika tersebut berhasil mengalahkan pesaingnya, Joseph Boakai. (AFP/Issouf Sanogo)
Yel-yel "Ole.. Ole.." diteriakan warga Liberia menyambet kemenangan dari George Weah. Kini legenda sepak bola itu berhasil menjadi Presiden Liberia untuk masa jabatan enam tahun. (AFP/Issouf Sanogo)

Berita Terkait