Gagal Kalahkan Persebaya, PS TNI Langsung Berbenah

oleh Nandang Permana diperbarui 18 Jan 2018, 20:34 WIB
PS TNI gagal memenangi duel kontra Persebaya meski tim lawan bermain dengan 10 orang. (Bola.com/Permana Kusumadijaya)

Bola.com, Surabaya - Buruknya penyelesaian akhir menjadi penyebab kegagalan PS TNI memenangi pertandingan melawan 10 pemain tim tuan rumah Persebaya Surabaya. Mereka pun harus puas bermain imbang 1-1.

PS TNI melawan Persebaya dalam babak penyisihan Grup C Piala Presiden di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis (18/1/2018). Gol untuk PS TNI dicetak Manahati Lehtusen pada menit ke-68. Sedangkan gol balasan persebaya dicetak Ferinando Pahabol.

Advertisement

Pelatih PS TNI, Rudy Eka Priyambada menilai anak asuhnya telat panas dan mempunyai masalah penyelesaian akhir. Beberapa peluang berpontensi gol didapat tim berjulukan The Army melalui aksi Wawan Febriyanto, Elio Martins, dan Sansan Fauzi.

"Kami mempunyai masalah penyelesaian akhir yang buruk, pemain gagal memanfaatkan peluang yang didapat. Kalau mereka mampu memanfaatkan dengan baik, akan banyak gol. Tapi, hasil ini tetap kami syukuri dan kekuarangan pada pertandingan ini menjadi PR saya," kata Rudy Eka Priyambada usai laga.

Sementara itu pemain belakang PS TNI, Ryan Wiradinata memastikan semua pemain yang tampil pada pertandingan melawan Persebaya sudah berusaha keras. Hanya, keberuntungan belum berpihak sehingga peluang yang didapat gagal dimaksimalkan menajdi gol.

"Saya dan teman-teman sudah berusaha keras menjalankan keinginan dari pelatih. Tapi, kami memang gagal memafaatkan peluang. Kami akan berusaha keras pada pertadingan selanjutnya," tuturnya.