Terganjal Strata Kompetisi, Arema Sulit Pertahankan Rodrigo Ost dos Santos

oleh Iwan Setiawan diperbarui 15 Feb 2018, 22:02 WIB
Gelandang Mitra Kukar asal Brasil, Rodrigo Dos Santos, berlatih keras jelang laga final Piala Jenderal Sudirman melawan Semen Padang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (23/1/2016). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Malang - Beberapa hari terakhir, rumor Arema FC akan mengganti pemain asing Rodrigo Ost dos Santos dengan Gustavo Lopez beredar kencang. Dan Kamis (15/2/2018) sore, sebuah kabar mengejutkan muncul. Manajemen Arema FC merilis jika Rodrigo terkendala regulasi. Karena tidak ada menit bermain yang tercantum dalam klub terakhir yang dibelanya di Seri C Brasil, Moto Club.

“Kami akan berdiskusi dengan agennya sebelum mengambil keputusan. Karena kami sudah mendapatan surat dari operator kompetisi jika Rodrigo tidak lolos verifikasi karena faktor menit bermain di klub sebelumnya,” kata Media Officer, Arema FC Sudarmaji. Bisa jadi ini jadi sebuah kebetulan yang tepat. Karena permainan Rodrigo dinilai kurang maksimal dalam Piala Presiden 2018. Namun apa daya, Arema sudah terlanjut mengontraknya untuk satu musim kedepan.

Advertisement

Kini Arema seakan punya alasan kuat untuk mengakhiri kontrak dengan sang pemain. Dan mereka bisa memberikan tempat kepada playmaker seperti Gustavo Lopez atau nama lainnya. Dikonfirmasi terpisah, pelatih Arema, Joko ‘Getuk’ Susilo mengaku sudah mengantisipasi jika nanti ada kemungkinan Rodrigo harus pergi karena terbentur regulasi.

“Sebenarnya sebuah kerugian jika Rodrigo harus pergi. Karena kami rugi waktu untuk persiapan dan pemulihan fisiknya. Begitu juga dengan dana yang sudah dikeluarkan oleh manajemen. Tapi sekarang kami akan siapkan antisipasinya,” imbuh Getuk.

Namun sampai saat ini Arema masih enggan membenarkan apakah playmaker yang akan datang sebagai pengganti adalah Gustavo.

Karena gelandang Argentina ini selalu membuka pintu untuk Arema di setiap musim. Mengingat dia pernah jadi bagian tim Singo Edan pada musim 2014 silam.

Dia merupakan idola Aremania karena karakter bermainnya yang menghibur. “Kalau soal penggantinya nanti manajemen yang akan ambil keputusan seperti apa. Karena akan ada pertemuan dengan agen Rodrigo lebih dulu,” tegasnya.

Sebenarnya, sejak awal Arema mendatangkan Rodrigo, pertanyaan soal regulasi sudah muncul. Karena ada kabar jika sang pemain terakhir membela klub Seri D atau kasta ke empat di Brasil.

Namun sang pemain dan agennya membantah kabar itu. Karena dia terakhir membela klub Seri C, sehingga dia bisa bermain di Arema FC. Tapi sekarang persoalan menit bermain yang mengganjalnya. Karena tidak ada data yang menjelaskan dia tampil berapa lama bersama Moto Club.