Milan Petrovic, Pelatih Berlisensi UEFA Pro yang Rela Turun Jabatan demi Arema

oleh Iwan Setiawan diperbarui 04 Apr 2018, 15:05 WIB
Milan Petrovic asisten pelatih baru Arema. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Malang - Asisten pelatih baru Arema FC, Milan Petrovic, sudah resmi diperkenalkan di kantor manajemen Arema, Rabu siang (4/4/2018). Sekilas, penampilannya terlihat kalem tetapi berwibawa. Maklum, dia sudah kenyang pengalaman melatih di Slovenia dan memegang lisensi UEFA Pro.

Dia rela turu jabatan, dari pelatih kepala di Slovenia, demi menerima pinangan Arema. Lantas bagaimana dia akan berkolaborasi dengan pelatih kepala Joko 'Getuk' Susilo?

Advertisement

Milan Petrovic mengaku akan secepatnya melihat kemampuan pemain yang ada kelama empat bulan terakhir, Milan hanya mendapatkan informasi lewat video pertandingan.

"Sekarang saya akan lihat langsung dalam latihan. Setelah itu baru bisa memberikan masukan kepada pelatih kepala. Tapi, saya yakin ini tim bagus di Indonesia. Saya juga tidak sabar ingin merasakannya," kata Milan.

Pelatih kelahiran Serbia dan memegang pasport Slovenia itu juga tidak sabar berkolaborasi dengan tim pelatih Singo Edan. Ia tahu persaingan di kompetisi Indonesia sangat ketat.

Berbeda dengan Slovenia yang merupakan negara kecil dengan 400 pesepak bola profesional. "Saya ingin berkolaborasi dengan tim pelatih untuk segera membuat peningkatan di Arema," tegasnya.

Namun, bukan hal mudah tentunya bagi Milan karena Arema sekarang dalam tekanan untuk segera keluar dari tren negatif. Tim Singo Edan belum menang dalam dua pertandingan awal Gojek Liga 1 bersama Bukalapak.

 

2 dari 2 halaman

Teman Diskusi

Hal ini berati masukan Milan harus segera membawa perubahan dalam performa Singo Edan. Padahal, pertandingan terdekat harus dilakoni Arema pada Senin (9/4/2018) di kandang Borneo FC.

Milan Petrovic (kiri) diperkenalkan bersama pelatih kepala Arema, Joko Susilo, dan pelatih fisik Dusan Momcilovic. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Setelah itu, Milan Petrovich akan jadi pelatih kepala ketika Arema menjamu Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. Sebab, saat itu pelatih kepala, Joko Susilo, harus menjalani kursus kepelatihan di AFC Pro di Jakarta.

"Tentu kami harapkan suasana baru di tim Arema bisa membawa perubahan positif," timpal Ruddy Widodo, General Manager Arema.

Kehadiran Milan juga membuat Getuk punya teman diskusi saat di bangku cadangan. Dalam dua pertandingan pertama, Getuk hanya didampingi pelatih kiper dan pelatih fisik.

Sementara dua asisten pelatih Arema, Kuncoro dan Singgih Pitono, tidak diperbolehkan di bench karena lisensinya masih C AFC sedangkan sesuai regulasi Liga 1, asisten pelatih yang bisa di bench minimal memiliki lisensi B AFC.