Marquez Masih Sesali Kegagalan di MotoGP 2015

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 04 Agu 2018, 11:18 WIB
Gaya pembalap Repsol Honda, Marc Marquez usai meraih kemenangan pada MotoGP Jerman 2018. (Twitter/Repsol Honda)

Aalst - Marc Marquez menjalani karier yang nyaris sempurna di MotoGP. Dia kini berpeluang untuk mempertahankan gelar juara MotoGP sekaligus meraih titel juara untuk kelima kali.

Namun demikian, Marquez sendiri menganggap ada kesalahan besar yang pernah dibuatnya di MotoGP. "Kesalahan terbesar adalah paruh musim pertama di 2015, mungkin di Mugello dan Montmello," kata Marquez seperti dilansir Crash.

Advertisement

Marquez mengatakan, pada dua balapan itu ia terjatuh dua kali berturut-turut dan akhirnya kehilangan gelar juara. Pembalap berjuluk Baby Alien ini mengatakan, kesalahan itu membuatnya lebih berhati-hati.

"Itu adalah kesalahan yang membuat semua orang megnatakan kepada saya bahwa saya harus berhati-hati karena poin sangat penting," kata Marquez.

"Saya waktu itu menargetkan dua gelar juara dunia berturut--turut dan siap megnerahkan segalanya di setiap balapan. Kemenangan atau kecelakaan," kata Marquez menambahkan.

 

 

2 dari 3 halaman

Empat Kali Gagal Finis

Marc Marquez saat naik podium MotoGP Jerman 2018. (Robert MICHAEL / AFP)

MotoGP 2015 berlangsung dramatis bagi Marquez. Tercatat, ia enam kali gagal finis sepanjang musim.

Padahal, Marquez hampir selalu masuk podium di musim tersebut. "Musim itu, saya banyak menang, tetapi banyak juga membuat kesalahan. Jadi, saya belajar banyak hal dan tentu saja penting untuk mendengarkan orang-orang di sekitar Anda," kata Marquez.

3 dari 3 halaman

Statistik Marquez di MotoGP 2015

Podium 1: 5 kali

Podium 2: 3 kali

Podium 3: -

Peringkat ke-4: 2 kali

Peringkat ke-5: 1 kali

Gagal finis: 6 kali

Peringkat di Akhir Musim: 3 (poin: 242)

Berita Terkait