Zidane Diincar MU, Presiden Real Madrid Merasa Dibohongi

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 13 Sep 2018, 17:20 WIB
Ekspresi bahagia Zinedine Zidane dan Luka Modric saat meraih trofi Liga Champions 2018 di Olympic Stadium, Kiev, Ukraina, (26/5/2018). Zinedine mundur sebagai pelatih Madrid 31 Mei 2018. (AFP/Update Images Press/Isabella Bonotto)

Bola.com, Madrid - Presiden Real Madrid, Florentino Perez dikabarkan tidak suka dengan pendekatan yang dilakukan Manchester United kepada Zinedine Zidane. Ia marah ketika mengetahui mantan pelatihnya itu kini intens berkomunikasi dengan pihak United.

Zidane memutuskan mundur dari Real Madrid pada musim panas lalu. Ia turun dari jabatannya itu setelah membawa Los Blancos memenangkan Liga Champions ketiga selama bertugas di Santiago Bernabeu.

Advertisement

Pengunduran diri Zidane menimbulkan banyak tanda tanya, terutama setelah ia membawa El Real memenangkan banyak trofi bergengsi. Namun sang pelatih berdalih bahwa ia mengalami kelelahan usai 2,5 tahun membesut El Real.

Menurut El Confidencial, Florentino Perez dikabarkan marah-marah atas pembicaraan kedua kubu tersebut. Berdasarkan laporan tersebut, Perez tak suka dengan pernyataan Zidane yang tidak konsisten.

Zidane mengatakan ia mundur dari jabatannya karena merasa kelelahan. Untuk itu Perez mengira legenda Prancis itu akan rehat setidaknya sekitar satu tahun.

Namun belum tiga bulan usai pengunduruan dirinya, Zidane malah menjalin komunikasi dengan Manchester United. Perez murka karena ia merasa dibohongi oleh Zidane. Zidane secara terang-terangan mengakui bahwa ia akan segera melatih dalam waktu dekat.

Sumber: Bola.net

 

2 dari 2 halaman

Merasa Dibohongi

Florentino Perez berdiri di lemari trofi Real Madrid. (AFP/Javier Soriano)

 

Dalam sebuah wawancara, Zidane mengakui bahwa ia akan kembali bergelut di dunia kepelatihan. Ia menyebut bahwa ia tidak bisa lama-lama jauh dari sepakbola yang sudah menjadi bagian penting dari kehidupannya.

Zidane belakangan ini dirumorkan sudah mencapai kata sepakat dengan Manchester United, di mana ia akan menggantikan Jose Mourinho jika pelatih asal Portugal itu jadi dipecat.

Laporan tersebut juga memperkirakan Jose Mourinho kemungkinan besar akan dipecat pada akhir tahun ini. Ada dua kondisi yang membuat sang pelatih dipecat, yang pertama jika Manchester United gagal lolos ke babak knockout Liga Champions dan kembali meraih rentetan hasil negatif seperti yang terjadi beberapa pekan yang lalu.

Berita Terkait