4 Kesulitan Alexis Sanchez Bersama Manchester United

oleh Rizki Hidayat diperbarui 26 Sep 2018, 07:29 WIB
Striker Manchester United, Alexis Sanchez, tampak kecewa usai dikalahkan Chelsea pada laga final Piala FA 2017-2018 di Stadion Wembley, Sabtu (19/5/2018). Chelsea menang 1-0 atas Manchester United. (AFP/Ian Kington)

Bola.com, Manchester - Alexis Sanchez masih kesulitan memperlihatkan performa terbaiknya bersama Manchester United. Padahal, Sanchez diharapkan menjadi sosok penting di lini serang skuat Setan Merah.

Advertisement

Pemain asal Cile itu ditebus The Red Devils dari Arsenal pada 22 Januari 2018. Mampu mendulang 80 gol dari 166 pertandingan di seluruh ajang kompetisi bersama The Gunners menjadi alasan MU kepincut meminang Sanchez.

Akan tetapi, pemain 29 tahun tersebut mengalami kesulitan untuk memperlihatkan performa terbaiknya. Dari 23 pertandingan yang dijalani bersama Manchester United, Alexis Sanchez hanya mendulang tiga gol dan enam assist.

Dia pun sudah cukup lama tak membobol gawang lawan. Terakhir kali dia mencatatkan namanya di papan skor adalah ketika MU menang 2-1 atas Tottenham Hotspur pada laga semifinal Piala FA, 21 April 2018.

Meski begitu, tak sedikit penampilan Alexis Sanchez yang lebih baik ketimbang ketika membela Arsenal. Berdasarkan statistik di Squawka, intersep Sanchez di MU mencapai 1,1 berbanding 0,4 ketika membela Arsenal, serta tekel yang mencapai 1,8 berbanding 1,2.

Akan tetapi, berposisi sebagai striker, Alexis Sanchez lebih diharapkan untuk bisa mendulang gol. Beberapa masalah pun dihadapi oleh Sanchez bersama Manchester United.

Berikut ini adalah empat kesulitan yang dialami Alexis Sanchez bersama MU:

 

 

 

2 dari 5 halaman

Catatan Gol yang Tak Memuaskan

Penyerang Manchester United, Alexis Sanchez (kiri) tertunduk lesu usai pertandingan melawan West Bromwich Albion di Old Trafford, Inggris (15/4). MU kalah 0-1 atas West Bromwich Albion. (Nick Potts/PA via AP)

Tak bisa dipungkiri jika Alexis Sanchez merupakan satu di antara penyerang terbaik di Eropa. Koleksi 215 gol di level klub dan timnas Cile menjadi bukti ketajaman Sanchez.

Akan tetapi, sejak berseragam Manchester United, mantan bintang Barcelona itu kesulitan untuk membobol gawang lawan. Seperti dilansir Squawka, Dia membutuhkan 689,5 menit untuk bisa mencetak satu gol.

Jumlah tersebut kalah jauh dibandingkan Romelu Lukaku yang membutuhkan waktu 149,78 menit untuk menorehkan satu gol. Bahkan, catatan Chris Smalling lebih baik ketimbang Sanchez, yakni 385,5 menit untuk satu gol sejak Januari 2018.

3 dari 5 halaman

Kesulitan Mempertahankan Bola

Striker Manchester United, Alexis Sanchez, tampak kecewa usai disingkirkan Sevilla dari Liga Champions di Stadion Old Trafford, Selasa (13/3/2018). Manchester United takluk 1-2 dari Sevilla. (AP/Dave Thompson)

Sejak memperkuat Manchester United pada Januari tahun lalu, Alexis Sanchez kerap kesulitan mempertahankan bola. Squawka mencatat, Sanchez 347 kali kehilangan bola bersama MU.

Terlalu mudah kehilangan bola membuat si pemain sulit untuk menjaringkan bola ke dalam gawang lawan. Bukan hanya itu, dia juga minim dalam membantu serangan skuat Setan Merah.

4 dari 5 halaman

Minim Melepas Tembakan

4. Alexis Sanchez (Manchester United) - Sebelum menjadi bintang sepak bola, pria asal Cili ini pernah merasakan pahitnya kehidupan. Mulai dari ditinggal sang ayah yang meninggal dunia hingga menjadi tukang cuci mobil. (AFP/ Ian Kington)

Jelang gabung ke Manchester United, Alexis Sanchez rata-rata mampu melepaskan 4,1 tembakan per 90 menit bersama Arsenal. Bahkan, dia juga menjadi titik serangan The Gunners.

Namun sejak bergabung ke MU, jumlah tersebut menurun drastis hingga mencapai setengahnya. Memasuki musim ini, dia juga hanya melepaskan 2,4 tembakan per 90 menit pertandingan.

5 dari 5 halaman

Jarang Tampil Selama 90 Menit

Alexis Sanchez menerima keputusan pengadilan tersebut karena menyadari telah memalsukan penjualan hak gambarnya kepada perusahaan asing agar tidak membayar pajak, dan akan melunasi dalam kurun waktu dua tahun. (Nick Potts/PA via AP)

Sejak membela Manchester United, Alexis Sanchez tak selalu bermain selama 90 menit penuh. Dari 12 laga di Premier League musim lalu, Sanchez hanya sembilan kali bermain 90 menit, sedangkan sisanya ditarik keluar.

Memasuki musim ini, dia telah tampil dalam lima pertandingan di Premier League. Dari lima laga tersebut, Alexis Sanchez hanya sekali tampil penuh, yakni ketika bersua Leicester City pada 10 Agustus 2018. Sementara itu sisanya, dia ditarik keluar dan juga sebagai pemain pengganti.

Tidak selalu bermain selama 90 menit penuh, Alexis Sanchez pun tak mampu memperlihatkan performa terbaiknya. Alhasil, dari 17 laga yang telah dimainkan Sanchez bersama MU, hanya sembilan yang berakhir dengan kemenangan, dua kali imbang, dan menelan enam kekalahan.

Sumber: Squawka 

Berita Terkait