Rafli Mursalim Nilai Timnas Indonesia U-19 Dapat Pelajaran Berharga dari China

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 26 Sep 2018, 06:42 WIB
Striker Timnas Indonesia, Rafli Mursalim, mengejar bola saat melawan Thailand pada laga PSSI 88th U-19 di Stadion Pakansari, Jawa Barat, Minggu (23/9/2018). Kedua negara bermain imbang 2-2. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Cibinong - Timnas Indonesia U-19 kalah telak 0-3 dari China dalam pertandingan terakhir PSSI Anniversary U-19 yang digelar di Stadion Pakansari, Cibinong, Selasa (25/9/2018). Striker Timnas U-19, Muhammad Rafli Mursalim, mengaku mendapatkan pelajaran berharga dari China sebagai persiapan tampil di Piala AFC U-19 2018.

Advertisement

Setelah bermain imbang 2-2 menghadapi Thailand di pertandingan pertama, Tim Garuda Nusantara menyerah 0-3 dari China di laga kedua. Meski sudah mempersiapkan antisipasi terhadap bola-bola mati China, dua gol dari tiga yang bersarang ke gawang Timnas Indonesia U-19 berawal dari set-piece.

Rafli mengakui keunggulan China atas Indonesia, baik secara fisik, permainan, maupun hasil pertandingan. Namun, ia yakin apa yang didapat Timnas Indonesia U-19 saat berjumpa China akan menjadi pembelajaran bagus di Piala AFC U-19 2018.

"Pertandingan ini menjadi pembelajaran bagi kami. China memiliki postur tubuh yang bagus dan teknik set-piece yang sulit diantisipasi," ujar Rafli

"Kami memang harus melakukan evaluasi dan memperbaiki lagi permainan kami untuk bisa mengantisipasi permainan seperti itu, karena bisa saja kami menghadapinya lagi di turnamen yang sebenarnya," lanjut striker muda Mitra Kukar itu.

Timnas Indonesia U-19 akan memulai kiprah di Piala AFC U-19 2018 pada 18 Oktober. Sebelum itu, tim asuhan Indra Sjafri masih punya dua laga uji coba lagi, termasuk laga kontra Arab Saudi pada 9 Oktober mendatang.