Temanku Lima Benua dan Misi Persahabatan Lewat Sketsa Wajah di Asian Para Games

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 11 Okt 2018, 16:50 WIB
Anak yang mahir membuat sketsa wajah di Asian Para Games 2018, Temanku Lima Benua. (Bola.com)

Bola.com, Jakarta - Seorang remaja berusia 16 tahun muncul di Main Press Center (MPC) Asian Para Games 2018. Dia memiliki bakat luar biasa, bisa menggambar sketsa wajah dalam waktu di bawah dua menit. Namanya Temanku Lima Benua. 

Namanya memang sangat unik. Dia kerap disapa Liben, akronim dari namanya. Seperti keunikan namanya, dia punya keterampilan unik pula. 

Advertisement

Dia datang ke Jakarta atas undangan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menjaga booth Direktorat Tradisi milik Kemendikbud di Wisma Atlet Kemayoran. Tugas sebenarnya adalah memperkenalkan permainan dan minuman tradisional Indonesia kepada atlet-atlet di wisma.

Namun, atas inisiatifnya, Liben memaksimalkan bakat menggambarnya untuk membuat sketsa atlet yang ditemuinya di Wisma Atlet. Berawal dari inisiatif itu, kini ia mengejar target 2.500 sketsa wajah atlet, ofisial, serta jurnalis yang bertugas di Asian Para Games 2018.

"Saya melakukan ini untuk persahabatan Asia. Saya biasa melakukannya di wisma atlet, berkeliling tower menemui atlet yang mau dibuatkan sketsa wajah. Target saya itu atlet dari semua negara, kemudian ofisial, dan juga jurnalis," ujar Liben.

"Kalau di Wisma Atlet biasanya hasil sketsa ini ditukarkan oleh pin asal negara atlet tersebut. Mereka menempelkan di orang-orangan sawah yang kami tempatkan di sana," lanjutnya.

Temanku Lima Benua sudah menggambar sketsa atlet dari ke-43 negara yang bertanding di Asian Para Games 2018. Alasannya terlibat dalam event ini adalah karena ingin ikut memberikan inspirasi seperti halnya atlet-atlet yang berkompetisi.

"Asian Para Games ini menginspirasi. Jadi saya melakukan ini juga untuk menginspirasi orang lain," ujarnya sembari menggambar sketsa wajah seorang jurnalis.

Temanku Lima Benua gemar menggambar sejak masih duduk di bangku sekolah dasar. Namun, baru satu tahun terakhir ia belajar membuat sketsa wajah dengan cepat.

"Belajarnya dari Youtube, kan saya anak milenial," ujarnya sembari tertawa.

Bola.com pun tak ketinggalan memberikan dukungan agar Liben bisa memenuhi target 2.500 sketsa wajah selama Asian Para Games 2018. Bola.com mendapatkan urutan ke 2.238 saat digambar sketsa wajahnya.

Grab selaku official mobile platform partner juga mendukung Asian Para Games 2018