Petinggi Arsenal Sanjung Kinerja Unai Emery

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Nov 2018, 19:00 WIB
Manajer Arsenal, Unai Emery. (AP Photo/David Vincent)

Jakarta - Manajemen Arsenal sangat puas dengan kinerja Unai Emery sejauh ini. The Gunners percaya Emery bisa membawa kembali kejayaan seperti di era Arsene Wenger.

Emery didapuk sebagai suksesor Arsene Wenger, yang mengakhiri 22 tahun kariernya di Arsenal pada musim lalu. Kualitasnya pun banyak diragukan oleh publik, sebab ia merupakan buangan dari klub kaya raya Prancis, PSG.

Advertisement

Kekhawatiran semakin memupuk setelah The Gunners menelan kekalahan beruntun di dua pertandingan pertamanya. Namun, Emery langsung menghapus segala keraguan dengan rentetan hasil positif yang dituai dalam beberapa pekan terakhir.

Sejak dua kekalahan beruntun yang telah lalu, Arsenal masih belum menuai kekalahan sama sekali.

Berkat itu, Mesut Ozil dkk kini sedang bertengger di peringkat lima dengan koleksi 24 poin, kurang tiga angka dari Tottenham yang berada di posisi empat.

Dari segi peringkat di klasemen, hasil racikan Emery mungkin belum bisa disebut fantastis. Tetapi jajaran direksi Arsenal, diwakili Vinai Venkatesham, mengatakan bahwa mereka percaya sepenuhnya pada pelatih yang juga pernah menukangi Sevilla itu.

 

2 dari 2 halaman

Komentar Petinggi

Reaksi pelatih Arsenal Unai Emery pada laga Liga Inggris melawan Arsenal di Emirates Stadium, Minggu (12/8/2018). (AP Photo/Tim Ireland)

"Ini tidak akan mudah, tetapi saya percaya 100 persen bahwa Arsenal bisa kembali ke tempat yang seharusnya," ujar Vinai kepada The Independent.

"Langkah pertama adalah kembali ke Liga Champions, lalu kami harus mulai bersaing dan mulai memenangkan trofi bergengsi," ujarnya.

Vinai Venkatesham bisa dibilang sebagai sosok yang bertanggung jawab dalam membawa Emery ke Emirates Stadium. Salah satu alasan mengapa ia mempercayai pria berumur 47 tahun itu adalah etos kerjanya.

"Saya ingat dia berkata dalam konferensi pers pertamanya bahwa salah satu yang bisa ia janjikan kepada penggemar adalah kerja keras. Tentu saja, semuanya akan berpikir itu komentar tak berguna, tetapi dia selalu berpatok pada itu - etos kerjanya luar biasa," ucapnya.

"Saat Anda dalam perjalanan panjang dari timur Eropa setelah laga Liga Eropa dan semuanya mencoba untuk tidur, dia menyaksikan ulang pertandingan dan menganalisanya. Setiap waktu, setiap jam. Energi serta semangatnya menular," katanya mengakhiri.

Sumber: Bola.net

Berita Terkait