Dipinggirkan di Manchester United, Jose Mourinho Menuju Real Madrid?

oleh Defri Saefullah diperbarui 19 Des 2018, 20:40 WIB
Mantan pelatih Manchester United, Jose Mourinho berada di mobil untuk meninggalkan Lowry Hotel di Manchester, Inggris, (18/12). Mourinho dipecat setelah dua setangah musim melatih Manchester United. (AP Photo / Jon Super)

Jakarta - Jose Mourinho sudah resmi dipecat oleh Manchester United (MU) pada Selasa (18/12/2018). Menyusul rentetan hasil minor di Liga Inggris, nasib Mourinho sudah tak tertolong lagi.

Menyusul berita pemecatan ini, kabar soal kemungkinan Jose Mourinho kembali ke Real Madrid juga turut menggelinding. Maklum, Madrid masih meragukan kemampuan Santiago Solari, meski sang pelatih masih berpeluang dapatkan trofi.

Advertisement

Jose Mourinho pernah punya jasa untuk Real Madrid, meski manajer asal Portugal ini selalu gagal memberikan gelar Liga Champions.

Namun, Mourinho sudah memberi akar yang kuat untuk kebangkitan Real Madrid di Spanyol. Salah satunya dengan mengikis dominasi Barcelona di La Liga.

Salah satu alasan Real Madrid melepas Jose Mourinho saat itu karena kegagalannya memberi trofi Liga Champions. Padahal saat itu, Madrid selalu dekat dari target trofi Liga Champions ke-10.

Saksikan siaran langsung pertandingan-pertandingan Premier League, La Liga, Ligue 1, dan Liga Europa di sini.

2 dari 2 halaman

Polling

Pelatih Manchester United, Jose Mourinho bertepuk tangan sambil berjalan meninggalkan lapangan usai pertandingan melawan Juventus pada grup H Liga Champions di Old Trafford, Inggris (23/10). Juventus menang atas MU 1-0. (AFP Photo/Oli Scarff)

Media asal Spanyol, Marca, pun mengeluarkan semacam polling untuk mengetahui apakah seharusnya Real Madrid mendatangkan Mourinho atau tidak. Ternyata, mayoritas pembaca Marca tidak setuju Mourinho kembali ke Real Madrid.

Hingga pukul 13.42, sebanyak 2.631 pembaca sudah menentukan pilihan. Hasilnya, 61 persen menolak Mourinho, sedangkan 39 persen sepakat Mourinho kembali.

"Kembali mempercaya Mourinho tentu akan menjadi kesalahan besar bagi Florentino Perez. Sebagai pelatih, metode yang dipakainya sudah usang," kata Roberto Palomar, salah satu editor di Marca.

Palomar juga menilai Mourinho bisa memberi pengaruh buruk untuk Real Madrid. Mourinho selama ini tak pernah jauh dari kontroversi.

"Mourinho salah satu individu paling beracun di sejarah sepak bola. Mourinho tak cocok untuk Real Madrid," ujarnya.

Berita Terkait