Jakarta Gelandang Manchester United Ander Herrera membocorkan sedikit strategi timnya di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer. Herrera mengaku memiliki peran khusus sebagai gelandang jangkar.
Solskjaer menjadi pelatih carataker MU setelah Jose Mourinho dipecat pada 22 Desember 2018. Kendati demikian, Solskjaer mampu menciptakan tiga kemenangan beruntun di Liga Inggris.
Tak hanya itu, Paul Pogba dan kawan-kawan mencetak 12 gol dari tiga laga. Jumlah itu menyamai gol yang dicetak para pemain MU dalam delapan permainan saat masih dilatih Jose Mourinho.
Dalam gaya baru ini, Herrera bersama rekan setimnya, Nemanja Matic punya peran penting. Keduanya ditugaskan Solskjaer menjadi penyeimbang permainan.
"Solskjaer menginginkan sejumlah keseimbangan bersama para centre-back. Dalam kasus ini, Nemanja Matic dan saya pada laga melawan Bournemouth menjaga itu (keseimbangan)," kata Herrera, seperti dikutip dari MUTV.
"Namun, dia ingin setiap pemain menyerang. Solskjaer ingin para full-back ikut menyerang," ujar gelandang MU berkebangsaan Spanyol tersebut.
Senang Menyerang
Gelandang berusia 29 tahun itu mengatakan, semua pemain MU menyukai gaya menyerang yang dibawa Solskjaer. Herrera menegaskan, Setan Merah ingin menciptakan banyak gol di setiap pertandingan.
"Dia suka kami menyerang. Solskjaer ingin kami menciptakan masalah untuk tim-tim yang lain dan itu cocok untuk kami."
"Saya pikir cara terbaik untuk mempertahankan hasil adalah tetap menyerang. Kadang Anda harus berhati-hati, tapi saya pikir itu yang kami lakukan," ucap Herrera.
Punya Kualitas
Lebih lanjut, Herrera mengatakan, dengan skuat yang dimiliki, para pemain MU punya kualitas memenangkan pertandingan dengan banyak gol. Karena hal itulah, Herrera senang MU bermain lebih menyerang.
"Kami tetap menyerang dan terus menciptakan peluang. Dengan pemain-pemain depan yang kami miliki, sulit kalau kami tidak menciptakan peluang dan mencetak gol," kata Herrera mengakhiri.
Saksikan video pilihan berikut ini: