Manajer Baru PSS Bergerak Cepat Menyiapkan Tim

oleh Vincentius Atmaja diperbarui 03 Jan 2019, 15:15 WIB
Manajer PSS, Retno Sukmawati, bergerak cepat menyiapkan tim Elang Jawan untuk musim 2019. (Bola.com/Samsul Hadi)

Bola.com, Sleman - Manajer baru PSS Sleman, Retno Supardjiono, langsung melakukan pergerakan sebagai langkah awal menghadapi tantangan Liga 1 musim 2019. Istri dari mantan manajer PSS, almarhum Supardjiono ini, resmi ditunjuk manajemen klub Elang Jawa untuk mengisi posisi manajer tim pada Rabu (2/1/2018).

Langkah terdekat yang akan dilakukan adalah dengan menyusun struktur manajerial PSS yang diisi dengan orang-orang berkompeten.

Advertisement

Selain mengisi jajaran manajer, Retno juga memastikan segera membentuk tim. Untuk komposisi pemain yang akan direkrut, pihaknya menyerahkan sepenuhnya wewenang kepada pelatih Seto Nurdiyantoro.

"Kami akan memanggil calon-calon pemain yang telah direkomendasikan pelatih. Kami rencanakan pertemuan itu dimulai pada Selasa (8/1/2019)," ujar manajer bernama lengkap Retno Sukmawati itu, Kamis (3/1/2018).

Selain menyusun kekuatan baru menghadapi persaingan pada musim 2019, manajemen PSS di bawah kendali Retno juga memiliki beberapa agenda lain. Satu di antaranya menggelar celebration game sebagai bentuk syukur atas kesuksesan Laskar Sembada promosi ke Liga 1 sekaligus menjuarai Liga 2 2018.

PSS rencananya menggelar laga ekshibisi melawan Persela Lamongan pada 12 Januari 2018 di markasnya, Stadion Maguwoharjo.

"Kami mohon doa dan restunya agar dapat melaksanakan amanah dengan baik dan dapat membawa nama harum PSS dalam kompetisi baik tahun ini dan tahun-tahun mendatang," imbuhnya.

Mengenai penunjukan dirinya sebagai manajer baru PSS, Retno sejatinya sempat menolak dengan tawaran itu. Namun, dilatarbelakangi motivasi meneruskan perjuangan almarhum suami dalam membawa kejayaan Elang Jawa, Retno akhirnya menyanggupi tawaran untuk mengemban tugas.

"Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Tapi, ini bukan tugas ringan. Selain didasari cinta terhadap PSS, ini juga sebagai upaya meneruskan perjuangan almarhum suami saya, untuk membawa PSS pada kejayaan," kata Retno Supardjiono.