Diego Simeone Minta Maaf atas Selebrasi Tanda Kejantanan

oleh Aning Jati diperbarui 21 Feb 2019, 17:55 WIB
Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, saat duel melawan Juventus di leg pertama 16 besar Liga Champions 2018-2019 di Wanda Metropolitan Stadium, Kamis dini hari WIB (21/2/2019). (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Bola.com, Jakarta - Tak lama setelah melakukan selebrasi yang dianggap berlebihan setelah mengalahkan Juventus, pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, minta maaf. 

"Saya minta maaf kepada siapa pun yang tersinggung dengan aksi saya, saya melakukannya dari hati terdalam," ujar pelatih asal Argentina itu.

Advertisement

Atletico Madrid menaklukkan Juventus 2-0 dalam leg pertama 16 besar Liga Champions 2018-2019 di Wanda Metropolitano Stadium, Kamis dini hari WIB (21/2/2019).

Butuh 78 menit buat tuan rumah menjebol gawang tamu, lewat gol Jose Gimenez. Setelah itu, pada menit ke-83, Diego Godin menggandakan keunggulan timnya.

Simeone meluapkan kegembiraannya seusai pertandingan, dengan selebrasi yang dianggap tak pantas. 

Ia memamerkan selangkangannya kepada penggemarnya sendiri. Kedua tangannya membentuk lingkaran di area sekitar kemaluan. Selebrasi itu jadi kontroversi.

"Saya pernah melakukan hal serupa saat masih jadi pemain di Lazio-Bologna, dan saya melakukannya lagi untuk menunjukkan kepada fans, kami memiliki kejantanan, keperkasaan. Tindakan itu tidak dimaksudkan untuk tim lain, saya mengarah ke fans kami sendiri," jelas Simeone.

"Itu bukan gestur yang baik, tapi saya merasa saat itu perlu melakukannya. Kami menjalani laga berat, kami berjuang sangat keras, dan Diego Costa bekerja keras di saat ia tidak 100 persen fit. Saya perlu menunjukkan apa yang saya rasakan," lanjutnya.

Di sisi lain, kemenangan itu membuat langkah Atletico Madrid ke 8 besar tak lagi berat. Pasalnya, di leg kedua (13/3/2019), Juventus yang harus bekerja keras, minimal menang dengan tiga gol untuk menggagalkan Atletico ke fase selanjutnya.

Sumber: Football Italia

Berita Terkait