Jadi Kiper Inti Arema Lagi, Mental Kartika Ajie Sudah Pulih

oleh Iwan Setiawan diperbarui 02 Agu 2019, 05:15 WIB
Kiper Arema FC, Kurniawan Kartika Ajie. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Malang - Kiper inti Arema kembali ke genggaman Kurniawan Kartika Ajie. Penjaga gawang jebolan Timnas Indonesia U-23 ini sudah dipercaya main sejak menit awal saat melawan Persib Bandung (30/7/2019).

Dalam pertandingan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang itu, dia melakukan sejumlah penyelamatan. Meski Arema kebobolan satu gol, kiper asal Balikpapan ini dianggap mulai menemukan lagi kepercayaan dirinya.

Advertisement

Ajie sempat melakukan blunder fatal saat pertandingan melawan Tira Persikabo (29/6/2019). Dia terjatuh saat hendak menangkap bola tendangan jarak jauh pemain Tira, Louis Parfait Essengue, sehingga Arema kalah 1-2 di kandang sendiri.

"Dia sudah belajar dari pengalaman, dan ada motivasi ingin tampil lagi yang diperlihatkan dalam setiap kali latihan. Hanya sebentar saja mentalnya down. Setelah itu dia punya keinginan bangkit yang kuat," jelas Yanuar 'Begal' Hermansyah, pelatih kiper Arema.

Begal menilai comeback Ajie melawan Persib dinilai lumayan. Untuk pertandingan menghadapi Persija, kemungkinan dia masih dapat kepercayaan.

Pelatih kepala Arema, Milomir Seslija, juga ikut memberikan pujian. Gol yang bersarang ketika melawan Persib dinilai bukan karena Ajie atau lengahnya lini pertahanan.

"Gol yang dicetak Persib itu merupakan kualitas pemain lawan (Febri Hariyadi) karena kiper dan pertahanan tim sudah bagus," jelas Milo.

2 dari 2 halaman

Masih Bisa Berkembang

Kurniawan Kartika Ajie dapat durasi kontrak terpanjang di Arema besama Dedik Setiawan. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Semula banyak yang memprediksi Ajie butuh waktu lama untuk kembali jadi kiper inti lantaran grafik permainan Arema terus meningkat setelah kalah dari Tira Persikabo.

Namun, Utam Rusdiana yang sempat jadi kiper inti, selalu kebobolan dalam tiga pertandingan, yakni melawan Badak Lampung (16/7/2019), Madura United (20/7/2019), dan Bhayangkara FC (26/7/2019), sehingga Ajie dapat momen untuk naik pangkat lagi.

"Ajie sebenarnya masih bisa berkembang lagi. Saya harap setelah dapat kesempatan bermain lagi, dia tidak cepat puas dan terus melakukan evaluasi diri. Dia selalu bertanya setelah pertandingan apa saja yang harus dibenahi," ungkap Begal.