Pelatih Bali United Beri Catatan Positif untuk Putaran Pertama Shopee Liga 1

oleh Iwan Setiawan diperbarui 04 Sep 2019, 05:45 WIB
Stefano Cugurra Teco, pelatih Bali United saat laga melawan Tira Persikabo di Stadion Pakansari, Cibinong (15/8/2019). (Bola.com/Yoppy Renato)

Bola.com, Kuta - Bali United di peringkat pertama paruh musim Shopee Liga 1 2019. Tim berjulukan Serdadu Tridatu ini nyaman di puncak klasemen dengan nilai 40.

Bali United unggul 7 poin di atas Tira Persikabo yang membuntuti di posisi kedua. Padahal, biasanya persaingan di papan atas Liga 1 selalu ketat. Jarang ada tim yang unggul lumayan jauh seperti ini pada musim-musim sebelumnya.

Advertisement

Pelatih Bali United, Stefano Teco Cugurra cukup puas dengan kinerja timnya. Selain itu, pelatih asal Brasil ini juga memberikan pujian kepada kinerja wasit di Liga 1. Menurutnya, kualitas pengadil lapangan musim ini lebih baik ketimbang musim sebelumnya.

“Saya lihat sekarang wasit lebih bagus. Mereka memimpin dengan fair krena sebelumnya ada beberapa pertandingan di mana wasit cenderung berat ke tim tuan rumah. Tapi sekarang, tuan rumah tidak selalu menang,” katanya.

Saat ini, hanya Bali United dan PSM Makassar yang selalu memetik kemenangan di kandang sendiri. Tapi ini bukan karena faktor wasit. Melainkan kedua tim ini memang punya kualitas bagus musim ini.

Sementara tim besar lainnya sudah pernah merasakan malu di kandang, contohnya Madura United yang dua kali kalah, Arema FC sekali kalah. Yang terbaru, juara Liga 1 2018 Persija Jakarta baru saja ditaklukkan oleh salah satu tim papan bawah Perseru Badak Lampung didepan Jakmania.

“Saya pikir kalau kualitas wasit terus bagus, itu juga berdampak kepada tim Indonesia yang bermain di Asia atau bahkan timnas. Pemain tidak lagi terbiasa bermain keras dan melakukan protes keras kepada wasit,” kata pelatih yang gabung Bali United pada awal musim 2019.

2 dari 2 halaman

Tahun Lalu Banyak Melakukan Protes

Madura United kalah 0-1 dari Bali United di Stadion Gelora Madura, Pamekasan, Selasa malam (20/8/2019). (Bola.com/Aditya Wany)

Stefano Teco menambahkan, musim lalu masih banyak pemain yang melakukan protes keras karena mereka merasa kepemimpinan wasit kurang fair.

Musim ini, pemain Bali United total sudah mengantongi 49 kartu kuning dan tiga kartu merah. Bisa dibilang tim yang bermarkas di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar ini juga bermain cukup keras. Tapi, Teco yakin ke depan timnya dan kontestan lain akan lebih baik bermain di lapangan.

Berita Terkait