3 Pemain Timnas Indonesia Bantu Simon McMcemeny Menganalisis Kekuatan Thailand

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 08 Sep 2019, 20:50 WIB
Pemain Timnas Indonesia, Irfan Bachdim, saat sesi latihan di Stadion Pakansari, Bogor, Kamis (22/8). Latihan tersebut untuk persiapan jelang laga kualifikasi Piala Dunia 2022. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Tiga pemain membantu pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy, dalam menganalisis kekuatan Thailand. Kedua negara bakal bertemu pada partai kedua Grup G putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (10/9/2019)

Ketiga pemain Timnas Indonesia itu adalah mereka yang pernah berkiprah di Liga Thailand, yaitu Irfan Bachdim, Victor Igbonefo, dan Yanto Basna. Nama pertama pernah membela Chonburi dan Sriracha, yang kini berganti nama menjadi Nakhon Ratchasima, di Liga Thailand medio 2013.

Advertisement

Adapun, Igbonefo sempat memperkuat Chiangrai United (2012), Osotspa Samut Prakan (2015), Royal Thai Navy (2016), Natkhon Ratchasima (2017), dan kini di PTT Rayong. Sedangkan Basna, saat ini berbaju Sukhotai FC setelah sempat berseragam Khon Kaen.

"Mereka (Igbonefo dan Basna) membantu. Bachdim juga," kata McMenemy usai latihan Timnas Indonesia di SUGBK, Minggu (8/9/2019).

"Soal mentalitas, gaya bermain di Thailand, mereka membantu. Permainan Thailand mungkin saat ini berbeda karena pelatihnya baru," tutur McMenemy.

Sama seperti Timnas Indonesia yang baru mengangkat Simon McMenemy, Thailand juga punya pelatih baru sepeninggal Milovan Rajevac dan caretaker Sirisak Yodyardthai. Skuat berjulukan Changsuek itu kini dipimpin Akira Nishino, nakhoda yang membawa Timnas Jepang berkiprah di Piala Dunia 2018.

2 dari 2 halaman

Persiapan Pendek

McMenemy menyebut persiapan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022 terbilang mepet dibanding negara lain. Arsitek asal Skotlandia sempat beralasan timnya kelelahan saat takluk dari Malaysia.

"Kami hanya punya waktu recovery yang pendek. Makanya latihan kami hari ini lebih cepat. Malaysia, mereka punya dua bulan persiapan. Saya memang meremehkan kelelahan pemain. Itu tanggung jawab saya," tutur McMenemy.

"Tak hanya kelelahan fisik, namun juga mental. Ada beberapa pemain yang sudah bermain sejak Januari 2019. Seperti Andritany Ardhiyasa bersama Persija Jakarta. Itu bedanya. Padahal, kami punya kemampuan untuk mengalahkan Malaysia," kata mantan pelatih Filipina ini.

Berita Terkait