5 Fakta Usai Matchday 2 Liga Europa Tadi Malam: Sinar Pemain China sampai Sisi Buruk Manchester United

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 04 Okt 2019, 18:20 WIB
Gelandang AZ Alkmaar, Frederik Midtsjo, dijatuhkan gelandang Manchester United, Fred, pada laga Liga Europa di Stadion ADO, The Hague, Kamis (3/10). Kedua klub bermain imbang 0-0. (AP/Peter Dejong)

Bola.com, Jakarta - Matchday 2 fase grup Liga Europa, yang berlangsung tadi malam, menelurkan beberapa momen serta catatan menarik. Meski berstatus turnamen kasta kedua di kawasan Eropa, Liga Europa mampu menciptakan ragam kejutan.

Pada laga tadi malam, beberapa tim unggulan meraih hasil impresif. Namun, ada juga klub berstatus kuda hitam yang sanggup memberi kejutan. Walhasil, laga-laga di pentas Liga Europa penuh dengan ornamen variatif.

Advertisement

Arsenal tampil memesona saat menaklukkan Standard Liege dengan skor 4-0, di Stadion Emirates. Sementara itu, rekan senegara, Manchester United tak sanggup menang di markas klub asal Belanda, AZ Alkmaar. Setan Merah pulang dengan raihan satu angka.

Pengoleksi trofi terbanyak Liga Europa, Sevilla hanya mampu menang tipis saat menjamu tim asal Siprus, Apoel FC, dengan skor 1-0. Tim kuat dari Italia, AS Roma, harus menerima hasil imbang kontra klub asal Austria, Wolfsbeger AC, dengan skor 1-1.

Berikut ini beberapa catatan dan momen menarik usai Matchday 2 Liga Europa 2019-2020, yang berlangsung sepanjang tadi malam :

 

2 dari 6 halaman

1. Manchester United memerpanjang catatan buruk saat tandang

Gelandang AZ Alkmaar, Dani de Wit, berebut bola dengan gelandang Manchester United, Daniel James, pada laga Liga Europa di Stadion ADO, The Hague, Kamis (3/10). Kedua klub bermain imbang 0-0. (AFP/John Thys)

Manchester United bertandang ke markas AZ Alkmaar, Stadion Cars Jeans. Pada laga tersebut, AZ Alkmaar mampu memerpanjang catatan buruk Manchester United saat melakoni laga tandang.

Manchester United gagal meraih kemenangan pada sepuluh laga tandang terakhir di semua ajang kompetitif. Hasil ini menjdi yang terpanjang sejak tahun 1989.

Manchester United meraih kemenangan terakhir pada laga tandang saat melawat ke markas Paris Saint-Germain (PSG). Hal itu terjadi di pentas Liga Champions musim lalu. Saat itu, anak asuh Ole Gunnar Solskjaer menang dengan skor 3-1.

 

3 dari 6 halaman

2. Wolves menaklukan Besiktas

2. Adama Traore (Wolverhampton Wanderers) - Traore terkenal sebagai pemain yang mempunyai kecepatan yang luar biasa. Winger Wolverhampton Wanderers ini memliki kecepatan 96. (AFP/Glyn Kirk)

Wolverhampton Wanderers membuat kejutan di level Eropa. Hal itu terjadi setelah mereka meraih kemenangan perdananya di Liga Europa. Lebih istimewa lagi, raihan maksimal tersebut berlangsung di markas Benfica, Vodafone Park, dini hari tadi WIB.

The Wanderers menaklukan tuan rumah dengan skor 1-0. Satu-satunya gol tercipta di akhir laga melalui sepakan kaki kiri Willy Boly. Bek tengah berkebangsaan Pantai Gading tersebut secara mengejutkan maju ke sisi pertahanan Besiktas. Ruben Neves langsung mengirimkan umpan setelah melihat Boly tanpa penjagaan, dan nama terakhir mampu mencatatkan namanya di papan skor.

 

4 dari 6 halaman

3. Bruno Fernandes terus mencetak gol

1. Bruno Fernandes (Sporting CP) - Kabarnya Manchester United selangkah lagi akan melabuhkan Bruno Fernandes menjadi skuat Setan Merah, gelandang 24 tahun ini dimahar dengan harga 70 juta euro. (Photo by Patricia De Melo Moreira / AFP)

Bruno Fernandes terus memertahankan performa dalam lima laga terakhir bersama Sporting Lisbon. Gelandang berkebangsaan Portugal tersebut selalu mencetak lima gol dalam lima laga di semua kompetisi.

Sporting Lisbon sempat tertinggal dari Lask melalui gol Marko Raguz pada menit ke-16. Pada babak kedua, Sporting Lisbon mampu membalikkan keadaan melalui gol Luiz Phellype, pada menit ke-58. Bruno Fernandes mencetak gol lima menit setelahnya.

 

5 dari 6 halaman

4. Gabriel Martinelli mencetak empat gol dalam dua laga

Para pemain Arsenal merayakan gol yang dicetak Gabriel Martinelli ke gawang Standard Liege pada laga Liga Europa di Stadion Emirates, London, Kamis (3/10). Arsenal menang 4-0 atas Liege. (AFP/Glyn Kirk)

Publik Arsenal tengah bergembira. Latarnya tak lain kehadiran bintang muda di area depan, Gabriel Martinelli. Sang bomber bisa menjadi andalan The Gunners jika ada masalah dengan Pierre-Emerick Aubameyang dan Lacazette.

Pemuda berkebangsaan Brasil tersebut mencetak empat gol dalam dua pertandingan terakhir. Dua gol perdana Martinelli lahir saat Arsenal menghajar Nottingham Forest. Sedangkan, dua gol lain terjadi saat Arsenal menaklukkan Standard Liege 4-0, dini hari tadi WIB.

 

6 dari 6 halaman

5. Pemain asal China mencetak sejarah

Striker tim nasional China, Wu Lei. (AFP)

Pekan ini menjadi momen tak terlupakan bagi pecinta sepak bola asal Asia. Bagaimana tidak, beberapa nama moncer pada laga tengah pekan di kawasan Eropa.

Tadi malam, sejarah tercipta setelah Wu Lei menjadi pemain pertama China yang tampil di pentas Eropa. Istimewanya, ia langsung mencetak gol, tepatnya pada menit ke-64.

Aksi Wu Lei tersebut menjadi gol pembuka Espanyol. Ia memanfaatkan umpan Matias Vargas. Pada laga itu, Espanyol menggandakan keunggulan melalui gol Victor Campuzano, pada lima menit tambahan waktu babak kedua. Espanyol unggul 2-0 atas CSKA Moscow.

Espanyol mendatangkan Wu Lei dari Shanghai SIPG, berbanderol 2 juta euro atau sekitar Rp32 miliar, pada musim dingin 2019. Bomber China tersebut mengikat kontrak selama tiga tahun bersama tim sekota Barcelona itu. (Bola.com/Tegar Juel)

Sumber: Squawka, Soccerway, Opta