Babak Kualifikasi Atletik Olimpiade Tokyo 2020 Mundur hingga Desember

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 08 Apr 2020, 14:45 WIB
Layar digital untuk menunjukkan jam hitung mundur penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo, Selasa (31/3/2020). Tokyo menyetel ulang jam hitungan mundur Olimpiade 2020 yang ditunda akibat pandemi virus corona hingga tahun depan, yang akan dimulai pada 23 Juli 2021. (AP/Jae C. Hong)

Bola.com, Jakarta - Babak kualifikasi atletik Olimpiade Tokyo 2020 ditunda hingga Desember mendatang. Penangguhan ini menyusul penundaan Olimpiade ke tahun 2021 akibat pandemi virus corona.

"Periode ini membuat atlet mendapatkan kepastian lebih besar lagi dalam perencanaan dan persiapan serta menjadi cara terbaik dalam mengatasi keadilan," kata Presiden Atletik Dunia Sebastian Coe kepada AFP, dikutip dari Antara.

Advertisement

Atlet yang sudah mencapai standar kualifikasi akan tetap mendapatkan tempatnya pada Olimpiade nanti yang diadakan dari 23 Juli sampai 8 Agustus 2021.

Tenggat waktu untuk maraton dan jalan cepat 50 km akan dilangsungkan mulai 31 Mei 2021 hingga 29 Juni tahun itu. Peringkat global Atletik Dunia juga sudah dibekukan.

Babak kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 awalnya akan dimulai Juni 2021 dan segala hasil sebelum tanggal mulainya lagi kualifikasi tidak akan dihitung.

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Persiapan Indonesia

Presiden Olimpiade Tokyo 2020 Yoshiro Mori membawa api untuk obor Olimpiade Tokyo 2020 saat tiba dari Yunani di Pangkalan Udara Matsushima, Prefektur Miyagi, Jepang, Jumat (20/3/2020). Jepang bersikeras menyelenggarakan Olimpiade 2020 tepat waktu di tengah ancaman Covid- 19 . (AP /Eugene Hoshiko)

Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari belum bisa memastikan anggaran untuk Kontingen Merah Putih pada ajang Olimpiade Tokyo 2020, setelah mengalami penundaan.

"Dari KOI masih menghitung. Kami belum bisa memastikan karena jumlah atlet belum pasti," kata pria yang akrab disapa Okto.

KOI sebetulnya sudah mengantongi angka yang akan dikeluarkan untuk Olimpiade 2020. Namun, dia enggan mengungkapkan angka tersebut karena menurutnya masih banyak atlet yang berpeluang besar menambah perwakilan Indonesia di Tokyo.

 

Sumber: AFP, Antara

Berita Terkait