Bola.com, Bangkok - Kompetisi elite Thai League 1 2020 dipastikan kembali bergulir mulai September. Meski demikian, Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT) menjadi kompetisi tersebut tak akan mengganggu persiapan Timnas Thailand ke Piala AFF 2020.
Pandemi virus corona membuat jadwal Thai League 1 2020 molor. Kompetisi yang seharusnya berlangsung Februari - Oktober itu harus terhenti sementara pada Maret setelah memainkan empat pertandingan.
Hal ini tentu menjadi situasi yang tidak biasa di Thailand. Pada musim-musim sebelumnya, Thai League selalu berakhir pada Oktober sehingga tak akan mengganggu jadwal Timnas Thailand yang biasanya tampil di Piala AFF pada pengujung tahun.
Artinya, jika Piala AFF 2020 digelar pada akhir tahun, pada waktu bersamaan Thai League sedang bergulir. Namun, Sekretaris Jenderal FAT, Patit Suphaphongs, menjamin hal itu tak akan mengganggu persiapan Timnas Thailand.
Patit Suphaphongs menegaskan, pihaknya akan mengirim skuat terbaik demi meraih gelar di Piala AFF 2020. Pelatih Akira Nishino dipersilakan untuk memilih pemain terbaik untuk memperkuat Timnas Thailand tanpa dihalang-halangi klub.
"Babak grup Piala AFF 2020 akan bertepatan dengan beberapa pertandingan di Thai League. Akan tetapi, begitu kami berada di fase gugur, pelatih Akira Nishino akan memiliki semua pemain terbaik yang tersedia," tegas Patit Suphaphongs seperti dikutip situs ASEAN Football, Kamis (28/5/2020).
Timnas Thailand merupakan tim dengan koleksi gelar terbanyak di Piala AFF yakni lima trofi. Pada edisi 2018, tim berjuluk Gajah Perang itu hanya mencapai babak semifinal.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Konsentrasi Terpecah
Tak hanya Piala AFF 2020, Timnas Thailand juga masih akan berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Thailand akan bertarung dalam tiga laga penyisihan grup yang digelar pada Oktober-November.
Thailand saat ini mengemas delapan poin hasil dua kemenangan, dua kali imbang, dan sekali kalah di babak penyisihan Grup G. Secara matematis, Thailand masih berpeluang untuk lolos ke babak selanjutnya.
Hal inilah yang membuat konsentrasi Thailand terbagi pada pengujung tahun 2020. Pelatih Akhir Nishino harus cerdik untuk memilih pemain yang tersedia untuk dua event akbar tersebut.
Sumber: ASEAN Football
Baca Juga
3 Pemain Irak dengan Performa Terbaik Ketika Bikin Skuad Timnas Indonesia U-23 Menangis: Ngeri-ngeri Sedap, Sang Top Scorer Ali Jasim
Komposisi Skuad Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea jika Pemain Abroad Tak Dapat Izin: 50 Persen Kekuatan Hilang?
3 Pemain MU yang Worth It buat Dijual Musim Panas Ini: Rashford Bisa, Tetapi Risiko Ditanggung Sendiri