Usai Juara Premier League, Liverpool Bernafsu Raih Lebih Banyak Trofi

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 26 Jun 2020, 22:00 WIB
Pemain Liverpool James Milner (tengah) merayakan dengan rekan satu tim setelah mencetak gol ke gawang Leicester City pada pertandingan Liga Inggris di King Power Stadium, Leicester, Inggris, Kamis (26/12/2019). Liverpool menang 4-0. (Oli SCARFF/AFP)

Jakarta - Kapten Liverpool, Jordan Herderson, menegaskan bahwa timnya belum puas hanya dengan gelar Premier League 2019-2020. Ia mengatakan The Reds justru makin bernafsu mendapatkan lebih banyak trofi lagi.

Jordan Henderson juga menuturkan, gelar Premier League hanya sekadar pelecut motivasi agar ke depannya tampil lebih baik lagi. Tugas utama Liverpool saat ini adalah konsisten menjaga performa.

Advertisement

"Sekarang waktunya terus lebih baik dan konsisten, dan saya yakin akan ada trofi yang lain untuk kami dalam waktu dekat," ujar Henderson seperti dilansir Sportskeeda.

Liverpool keluar sebagai kampiun setelah pesaing terdekat mereka, Manchester City kalah 1-2 dari Chelsea pada pekan ke-31, Jumat (26/6/2020) dini hari WIB. Kekalahan tersebut membuat Man City mustahil mengejar torehan 86 poin milik Liverpool.

Total 86 poin dipetik Liverpool berkat 28 kemenangan, 2 hasil imbang, dan sekali kalah. Satu-satunya kekalahan The Reds terjadi ketika menyambangi Watford dengan skor 0-3, akhir Februari lalu.

Bagi Liverpool ini adalah gelar juara Liga Inggris pertama sejak 30 tahun yang lalu. Namun dalam dua musim terakhir, ini adalah gelar ke-4 setelah di musim lalu meraih treble winners juara Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.

 

Video

2 dari 3 halaman

Sudah Terbukti

Kapten Liverpool, Jordan Henderson, merayakan kemenangan atas Wolverhampton Wanderers pada laga Premier League di Stadion Molineux, Kamis (23/01/2020). Liverpool menang dengan skor 2-1. (AP/Rui Vieira)

Henderson mengatakan, konsistensi sudah terbukti membuat Liverpool berjaya di segala kompetisi. Musim lalu misalnya, eks pemain Sunderland ini menyebut Liverpool tak patah arang kendati gagal juara Premier League.

"Musim lalu, kami bermain baik namun kurang beruntung. Manchester City (juara musim lalu, red) luar biasa dan mereka menikung kami di akhir. Kami konsisten sampai pekan terakhir karena itu yang kami bisa lakukan," kata Henderson.

"Setelah beberapa pekan, gelar juara Liga Champions membantu dan kami kemudian bangkit lalu tampil luar biasa musim ini," ujarnya mengakhiri.

3 dari 3 halaman

100 Poin

Liverpool menjadi kampiun Premier League pada pekan ke-31. Itu artinya, masih ada tujuh pertandingan lagi sebelum liga musim ini benar-benar tuntas.

Liverpool pun berpotensi meraup 100 poin lebih andai mampu menyapu bersih ketujuh laga itu dengan kemenangan. Terdekat, mereka akan meladeni Manchester City.

Sumber: Sportskeeda

Disadur dari: Liputan6.com (Luthfie Febrianto/Edu Krisnadefa, published 26/6/2020)

Berita Terkait