Hugo Lloris Berantem dengan Son Heung-min, Jose Mourinho: Itu Salah Saya

oleh Ario Yosia diperbarui 07 Jul 2020, 06:09 WIB
Penjaga Gawang Tottenham Hotspur, Hugo Lloris menjadi pengawal terakhir pertahanan Spurs saat melakoni laga Derbi London Utara, Sabtu (10/2/2018) (AFP/Gabriel Buoys)

Bola.com, Jakarta - Sebuah insiden keributan terjadi dalam laga lanjutan Premier League yang mempertemukan Totenham Hotspur kontra Everton, Selasa (7/7/2020) dini hari WIB. Hugo Lloris dan Son Heung-min saling dorong usai paruh pertama pertandingan.

Tottenham Hotspur sendiri menang tipis 1-0 lewat gol bunuh diri Michael Keane. Ia mencetak gol bunuh diri setelah membelokkan bola tembakan Giovani Lo Celso dari jarak dekat di menit ke-24.

Advertisement

Saat wasit meniup peluit tanda pertandingan babak pertama usai, tanpa diduga Lloris berlari mengejar Son. Ia mendorong sembari melontarkan makian. Tak terima dengan perlakuan itu, winger asal Korea Selatan itu melakukan perlawanan, beruntung keduanya tak sempat adu jotos karena dipisahkan rekan setim.

Uniknya, pelatih Tottenham, Jose Mourinho, senang dengan kejadian itu. Ia menyebut keributan adalah awal yang baik.

"Kejadian tadi mungkin salah saya. Seusai kami kalah 1-3 melawan Sheffield United saya menggelar pertemuan tim. Dalam pertemuan tersebut saya melontarkan kritik keras ke pemain. Mungkin saya terlalu menekan pemain. Saya bilang kalian kurang mengoreksi diri satu sama lain. Sebagai sebuah tim, kalian harus lebih agresif, mengoreksi kesalahan rekan setim. Dan hal itu direspons dengan baik, kejadian Hugo dan Son adalah bagian dari hal yang saya inginkan. Apa yang terjadi sebuah keindahan buat saya," kata Jose.

"Son pemain yang punya kepribadian menyenangkan. Semua mencintai dia, tapi saat ia melakukan kesalahan di lapangan rekan setimnya harus berani mengingatkannya. Saya menginginkan sistem koreksi di tim ini berjalan," timpalnya lagi.

Video

2 dari 3 halaman

Saling Menghormati

Pemain Tottenham Hotspur, Son Heung-min, merayakan gol ke gawang West Ham United pada laga Premier League di Stadion Tottenham Hotspur, Selasa (23/6/2020). Tottenham menang 2-0 atas West Ham. (AP/Kirsty Wigglesworth)

Hugo Lloris dan Son Heung-min terlihat berpelukan usai laga. Ini menjadi sinyal kalau hubungan keduanya baik-baik saja, gesekan kecil yang terjadi sebelumnya bukan sebuah masalah besar.

"Ya tadi saya sempat emosi. Emosi yang normal terjadi dalam sebuah pertandingan sepak bola. Dan kami telah menyelesaikannya begitu babak kedua pertandingan dimulai. Saya menghormati Son, juga demikian Son terhadap saya. Tidak perlu diperpanjang, semua baik-baik saja," kata Hugo Lloris yang berstatus kapten Tottenham Hotspur.

Kiper asal Prancis itu menyebut kekesalannya dipicu aksi Son Heung-min yang nyaris membahayakan timnya di menit terakhir babak pertama, di mana Richarlison mendapat peluang mencetak gol gara-gara sang winger terlambat menutup bola. "Aksinya membahayakan dan saya bereaksi atas kejadian itu. Tak ada hal lain, ini hanya masalah sepak bola," katanya.

Seiring hasil ini Spurs berhasil naik ke posisi kedelapan dengan 48 poin. Everton tetap di posisi ke-11 dengan 44 angka. Sang penjaga gawang mengomentari raihan poin absolut ini.

"Fokus kami selanjutnya di pertandingan tersisa adalah memenangi sebanyak mungkin pertandingan. Hasil positif hari ini amat berarti bagi kami, terutama setelah kekalahan telak di laga sebelumnya," papar Hugo Lloris.

Sumber: Sky Sports

 

3 dari 3 halaman

Komposisi Pemain

Dua bintang Tottenham Hotspur, Harry Kane dan Heung-Min Son, saat menghadapi Arsenal pada pertandingan pekan ke-26 Premier League, di Wembley, Sabtu (10/2/2018). (AP/Matt Dunham).
  • Tottenham Hotspur: Hugo Lloris; Serge Aurier, Toby Alderweireld, Eric Dier, Ben Davies; Harry Winks, Moussa Sissoko; Lucas Moura, Giovani Lo Celso, Son Heung-min; Harry Kane.
  • Everton: Jordan Pickford; Seamus Coleman, Michael Keane, Mason Holgate, Lucas Digne; Alex Iwobi, Tom Davies, Andre Gomes, Gylfi Sigurdsson; Richarlison, Dominic Calvert-Lewin.

Sumber: Sky Sports

Berita Terkait