Virgil van Dijk Tak Rela Ronald Koeman Latih Barcelona

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 01 Sep 2020, 11:45 WIB
Pelatih baru Barcelona, Ronald Koeman, mengenakan masker saat acara perkenalan di Barcelona, Rabu (20/8/2020). Koeman resmi menjadi pelatih Barcelona untuk dua tahun kedepan. (AP/Joan Monfort)

Bola.com, Jakarta - Bek Liverpool, Virgil van Dijk, mengaku kaget sekaligus kecewa setelah mengetahui Ronald Koeman resmi melatih Barcelona. Ia tak rela Koeman meninggalkan jabatannya sebagai pelatih Timnas Belanda.

Baru beberapa pekan lalu Ronald Koeman diumumkan sebagai pengganti Quique Setien. Pergantian pelatih ini adalah salah satu usaha Barca merespons kegagalan musim 2019/2020 lalu, khususnya setelah takluk 2-8 dari Bayern Munchen di Liga Champions.

Advertisement

Koeman, sebagai mantan bek Barca, memmilih melepas pekerjaannya sebagai bos timnas. Keputusan ini mengejutkan, sebab sebelumnya dia berkomitmen memimpin tim sampai di ajang Piala Eropa 2020.

Van Dijk tahu keputusan Koeman didasarkan atas perubahan situasi karena pandemi virus corona, dan dia paham betul mengapa Koeman mengambil keputusan itu. Bek Liverpool ini mengaku kecewa, tapi dia tahu kesempatan ini berharga bagi Koeman.

"Kami semua kecewa melihat pelatih timnas hebat meninggalkan kami, tapi kami akan memberinya kesempatan itu dengan sepenuh hati," ungkap Van Dijk kepada Goal internasional.

"Anda bisa bertanya pada masing-masing pemain dalam skuad kami, mereka semua pasti merasakan hal yang sama. Melatih Barcelona adalah mimpi terbesarnya," ujar Virgil van Dijk lagi.

Video

2 dari 2 halaman

Mengerti Keinginan Ronald Koeman

Pelatih baru Barcelona, Ronald Koeman, berpose saat acara perkenalan di Barcelona, Rabu (20/8/2020). Koeman resmi menjadi pelatih Barcelona untuk dua tahun kedepan. (AP/Joan Monfort)

Van Dijk pun membongkar bahwa Koeman sempat meneleponnya secara pribadi untuk memberi tahu keputusan besar itu sebelum meneken kontrak di Barcelona dan diumumkan ke publik. Saat itu Van Dijk langsung paham, tidak mencoba merayu Koeman.

"Pada masa ini, dengan corona dan ketidakpastian yang datang besertanya, kompetisi Eropa yang tidak pasti kapan dimainkan, jika kesempatan seperti itu datang, saya bisa memahaminya," sambung Van Dijk.

"Saya tidak mencoba merayu dia untuk bertahan pada saat itu. Tentu saja tidak ada yang menduga semuanya terjadi begitu cepat, tapi kami semua sangat senang untuk dia."

"Sekarang kami harus beranjak," pungkasnya.

Sumber: Goal

Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas, published 1/9/2020)