MotoGP: Muncul Gosip, Marc Marquez Harus Jalani Operasi Kedua Gara-gara Buka Jendela Sebuah Kebohongan

oleh Hendry Wibowo diperbarui 04 Sep 2020, 19:00 WIB
Pembalap Repsol Honda, marc Marquez, menjadi yang tercepat pada sesi latihan bebas (FP2) MotoGP Jerman. (AFP/LLuis Gene)

Bola.com, Cervera - Efek kecelakaan yang dialami Marc Marquez pada balapan seri pertama MotoGP Jerez, 19 Juli lalu, membuatnya belum bisa turun ke trek lagi sampai sekarang.

Sejatinya Marc Marquez sempat diprediksi bisa lebih cepat mengikuti balapan MotoGP 2020. Tapi beberapa pekan lalu, ia harus menjakani operasi kedua setelah pelat yang tertanam pada tulang humerus kanan mengalami kerusakan.

Advertisement

Tim Repsol Honda melalui sang bos Alberto Puig sudah menginformasikan pelat tersebut rusak saat Marc Marquez sedang mencoba membuka jendela di rumahnya.

Tapi gosip beredar di Spanyol, fakta mengenai operasi kedua Marc Marquez telah dimanipulasi. Gosipnya juara dunia MotoGP enam kali itu mengalami kecelakaan ketika berlatih motor.

Gosip ini muncul setelah terkuaknya wawancara via Skype antara Marc Marquez dan dokter. Dalam perbincangan ini, dokter memberinya izin untuk mengendarai motor dan beban berat setelaj operasi pertama.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Pernyataan Marc Marquez

Foto plat titanium yang rusak di lengan kanan Marc Marquez. (foto: https://www.instagram.com/marcmarquezx93)

Menariknya dalam keterangan Marc Marquez setelah melakukan operasi kedua, ada pernyataan dari pembalap asal Spanyol itu ada unsur kesalahan tim dokter dalam menganalisis kondisi cederanya.

Kesimpulannya ada arah pembicaraan pembalap berusia 27 tahun itu menyalahkan dokter yang membolehkannya kembali mengendarai motor setelah operasi pertama.

Terlepas benar atau tidaknya kabar di atas, kini Marc Marquez dipastikan sudah kehilangan peluang untuk mempertahankan titel juara dunia.

Karena setelah lima balapan MotoGP 2020, Marc Marquez belum sama sekali mencetak poin.

 

Sumber: Speedweek

Berita Terkait