Bola.com, Malang - Arema FC tidak menghentikan aktivitas latihan setelah PSSI menunda Shopee Liga 1 2020. Tim pelatih justru punya program latihan yang bisa membuat pemain melepaskan stress.
Penundaan Liga 1 karena tidak adanya izin dari kepolisian menghilangkan semangat bertanding pasukan Arema. Padahal, kompetisi tinggal hitungan hari dan mereka sudah melewati rangkaian persiapan fisik yang berat.
Asisten pelatih Arema, Kuncoro menegaskan jika saat ini tim pelatih tinggal mengelola kondisi pemai agar tidak turun.
“Hari ini kami latihan pagi di kolam renang hotel. Untuk refreshing juga. Sore di lapangan futsal,” katanya.
Dalam beberapa tahun terakhir, Arema jarang menggelar latihan di kolam renang. Terakhir, Arema melakukan latihan itu pada era kepelatihan Milomir Seslija musim 2016.
Biasanya, saat latihan di kolam renang, ada Hendro Siswanto dkk. lebih nyaman. Mereka bisa bercanda sambil santai di kolam renang.
“Agak santai latihannya. Selama minggu ini juga di lapangan terus. Pemain butuh suasana baru agar tidak jenuh dengan situasi seperti ini,” jelas Kuncoro.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Tak Liburkan Tim
Arema tidak akan memberikan libur khusus kepada pemain karena waktu satu bulan dianggap tidak panjang. Mereka memanfaatkan waktu ini untuk mematangkan strategi yang diinginkan pelatih baru Carlos Oliveira.
“Satu bulan itu tidak terlalu lama. Kalau diberikan libur justru turun natni fisiknya,” sambungnya.
Arema juga masih menunggu para pemain asing baru. Pekan ini, baru stoper Caio Ruan yang sudah gabung. Bek jangkung asal Brasil itu langsung adaptasi dengan cara bermain Singo Edan.
Sedangkan pemain asing lainnya, Arema masih belum memberikan rilis. Informasi yang diterima Bola.com, ada tiga pemain asing yang berposisi sebagai gelandang, striker dan kiper yang akan menuju Malang.
Baca Juga
Utak-Atik Permutasi Pengganti Rafael Struick, Siapa Jadi Striker Timnas Indonesia kontra Uzbekistan?
Nonton Live Streaming Semifinal AFC U-23 Asian Cup 2024: Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan
Semifinal Piala Asia U-23 2024: Pengamat asal Malaysia Bilang Timnas Indonesia U-23 Harus Sabar Ladeni Gaya Eropa Milik Uzbekistan