Liga Inggris: Manchester United Era Ferguson Mustahil Beli Cavani, Bakal Pilih Kane atau Haaland

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 15 Okt 2020, 17:00 WIB
Manchester United - Edinson Cavani (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Keputusan Manchester United mendatangkan Edinson Cavani pada musim panas 2020 mendapat sorotan. Beberapa pihak menilai MU salah langkah karena mendatangkan striker yang dinilai sudah melewati masa keemasannya. 

Pandit sepak bola Inggris, Ally McCoist, bahkan meyakini Manchester United pada era Sir Alex Ferguson tidak akan mengontrak Edinson Cavani. Setan Merah disebutnya akan membeli bomber kelas atas seperti Erling Haaland atau Harry Kane.

Advertisement

Edinson Cavani berlabuh ke United pada hari terakhir bursa transfer awal musim 2020/2021. Pemain asal Uruguay itu didatangkan dengan status bebas transfer setelah tak memperpanjang kontrak di PSG.

Cavani sudah tidak bermain sejak Maret 2020. Usianya juga sudah tidak lagi muda, 33 tahun. Namun, United memberi gaji mahal dan kontrak satu tahun plus opsi perpanjangan setahun untuknya.

Banyak yang menilai Cavani masih berada di level atas. Cavani bisa memberi banyak opsi untuk lini depan Manchester United. Namun, tidak sedikit yang menilai transfer Cavani ini sebagai langkah panik Setan Merah.

Ally McCoist, yang pernah bermain untuk Sunderland, heran dengan keputusan Manchester United yang mengontrak Edinson Cavani. Ally McCoist yakin hal ini tidak akan terjadi pada era Sir Alex Ferguson.

"Jika Manchester United benar-benar serius soal penyerang tengah, United yang lama (era Ferguson) akan membeli Erling Braut Haaland atau Harry Kane. Jangan main-main. Ayo pergi dan selesaikan pekerjaan ini," kata Ally McCoist.

"Beli salah satu penyerang tengah terbaik ini," sambungnya dikutip dari talkSPORT, Kamis (15/10/2020). 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Tidak Meragukan Cavani

Striker Borussia Dortmund, Erling Haaland, mengejar bola saat melawan Freiburg pada laga Bundesliga di Signal Iduna Park, Sabtu (3/10/2020). Dortmund menang dengan skor 4-0. (AP Photo/Martin Meissner)

Ally McCoist tidak meragukan apa yang dimiliki Cavani. Dia punya jejak istimewa di PSG dan telah menjadi pencetak gol ulung. Akan tetapi, apakah eks pemain Napoli hanya akan menjadi solusi jangka pendek.

"Bertahun-tahun yang lalu, Manchester United, tentu saja di bawah Ferguson, akan mencari seseorang seperti Haaland atau membuat tawaran yang tidak dapat ditolak Tottenham untuk Harry Kane," tegas Ally McCoist.

Fakta yang terjadi justru berbalik dengan pendapat Ally McCoist. Manchester United tidak pernah benar-benar membuat tawaran untuk bisa membeli Harry Kane dari Tottenham.

Di sisi lain, United justru pernah melewatkan kesempatan membawa Erling Haaland ke Old Trafford. Padahal, mereka sudah memantau pemain 20 tahun untuk waktu yang lama.

Pada Januari 2020 lalu, United telah membuat tawaran 20 juta euro pada RB Salzburg untuk Haaland. Namun, Ed Woodward mencabut tawaran itu setelah pihak Haaland meminta adanya klausul pelepasan di kontraknya dengan United.

Haaland kemudian pindah ke Dortmund dan United mendapatkan Odion Ighalo dengan status pinjaman pada hari terakhir bursa transfer.

Sumber: talkSPORT

Disadur dari: Bola.net (Penulis Asad Arifin, published 15/10/2020)

Berita Terkait