Setelah 242 Hari, AC Milan Akhirnya Telan Kekalahan

oleh Rizki Hidayat diperbarui 06 Nov 2020, 15:15 WIB
Gelandang AC Milan, Brahim Diaz (kanan) tertunduk setelah pemain Lille Yusuf Yazici mencetak gol pada pertandingan grup H Liga Europa di Stadion San Siro, di Milan, Italia, Kamis (5/11/2020). Lille menang telak atas AC Milan 3-0. (AP Photo/Luca Bruno)

Bola.com, Milan - AC Milan takluk 0-3 dari Lille pada laga ketiga Grup H Liga Europa di San Siro, Jumat (6/11/2020) dini hari WIB. Bagi Milan, itu adalah hasil minor perdana setelah 242 hari.

Bermain di kandang sendiri, I Rossoneri mendapat perlawanan sengit dari Lille. Berdasarkan statistik di situs resmi UEFA, AC Milan mencatatkan 51 persen penguasaan bola, berbanding 49 persen milik Lille.

Advertisement

Milan juga memiliki empat peluang bagus dari 12 kesempatan. Di sisi lain, Les Dogues melepaskan 16 tembakan yang enam di antaranya tepat sasaran.

Kerepotan menahan laju Lille, AC Milan akhirnya takluk tiga gol tanpa balas. Ketiga gol Lille disarangkan Yusuf Yazıcı pada menit ke-22', 55', dan 58'.

Kekalahan tersebut membuat Milan harus turun ke peringkat kedua Grup H dengan nilai enam. Anak asuh Stefano Pioli tersebut tertinggal satu angka dari Lille yang naik ke urutan teratas.

Sejumlah fakta menarik tersaji pasca-duel AC Milan versus Lille. Apa sajakah itu? Berikut ini adalah perinciannya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Data dan Fakta

Penyerang AC Milan, Rafael Leao menendang bola dari kawalan bek Lille, Sven Botman pada pertandingan H Liga Europa di Stadion San Siro, di Milan, Italia, Kamis (5/11/2020). Lille menang telak atas AC Milan 3-0. (AP Photo/Luca Bruno)

1. AC Milan untuk pertama kalinya menelan kekalahan, setelah terakhir kali didapat ketika takluk 1-2 dari Genoa pada 8 Maret lalu. Itu artinya, Milan mengukir catatan tak terkalahkan selama 242 hari.

2. Yusuf Yazici adalah pemain pertama yang mencetak hattrick pada laga tandang kontra AC Milan di semua kompetisi. Terakhir kali hal serupa pernah dilakukan Rivaldo di Liga Champions pada Oktober 2000. Ketika itu, Rivaldo berseragam Barcelona.

3. Mengukir catatan 24 pertandingan tanpa kekalahan di semua kompetisi, merupakan torehan tak terkalahkan terpanjang AC Milan dalam 24 tahun terakhir.

4. AC Milan untuk pertama kalinya kebobolan tiga gol di kandang sendiri, dalam satu pertandingan di kompetisi Eropa, sejak November 2011 (kekalahan 2-3 kontra Barcelona).

Sumber: Opta

Berita Terkait