Bola.com, Jakarta - Hanya ada 10 pembalap dari total 22 pembalap utama pada MotoGP 2021 yang memiliki kontrak untuk musim 2022.
Artinya 12 kursi pembalap untuk MotoGP 2022 belum bertuan. Hal ini merupakan kabar baik untuk pembalap yang menganggur musim depan dan berniat comeback tahun 2022 seperti Andrea Dovizioso.
Karena artinya Andrea Dovizioso punya banyak pilihan. Dari total 12 kursi kosong untuk MotoGP 2022, mengutip dari situs Speedweek, enam di antaranya ada di tim Ducati: 1 pabrikan dan 2 satelit.
Kini Jack Miller-Pecco Bagnaia (Ducati), Johann Zarco-Jorge Martin (Pramac) dan Enea Bastianini-Luca Marini (Esponsorama Avintia) hanya punya kontrak sampai penghujung MotoGP 2021.
"Tapi ada opsi yang mendukung Ducati untuk tahun berikutnya," kata Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti. Pernyataan Ciabatti mengindikasikan kans promosi dan degradasi pembalap mereka sangat terbuka di MotoGP 2022.
Artinya bisa saja Zarco jika tampil baik bersama Pramac bisa mendepak salah satu di antara Miller atau Bagnaia di tim pabrikan. Patut ditunggu juga masa depan Avintia yang konon akan dibeli sepenuhnya oleh Valentino Rossi di MotoGP 2022.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Kursi Kosong di MotoGP 2022
Masih menurut Speedweek, kursi kosong lainnya untuk MotoGP 2022 ada di tim Petronas Yamaha SRT. Artinya belum ada jaminan Franco Morbidelli dan Valentino Rossi bakal mendapat perpanjangan kontrak.
Hal sama berlaku di tim satelit KTM Tech 3. Baik Danilo Petrucci dan Iker Lecuona hanya terikat kontrak sampai MotoGP 2021. Jika performa keduanya tak menjanjikan, kans digusur begitu besar.
Tim pabrikan Aprilia juga hanya memiliki Aleix Espargaro yang punya kontrak sampai MotoGP 2022. Praktis ada satu kursi kosong yang masih harus dicari.
Belum lagi muncul kabar bahwa jumlah pembalap pada MotoGP 2022 bakal bertambah dari 22 menjadi 24. Jika benar berarti ada satu tim tambahan yang masuk dan kemungkinan jadi jatah Gresini.
So, sangat menarik menanti apakah Andrea Dovizioso benar-benar bakal comeback untuk MotoGP 2022.
Sumber: Speedweek
Baca Juga
Gubrak! Dari Sekian Banyak Wasit, AFC Tunjuk Lagi Sivakorn P-Udon Jagain VAR Timnas Indonesia U-23 Vs Irak!
Sejarah! Persija Mewujudkan Ayah dan Anak Pertama Kalinya Bermain Bareng di BRI Liga 1: Maman dan Rafa Abdurahman
Timnas Indonesia U-23 Bisa Panggil Elkan Baggott Plus 3 Pemain Senior jika ke Olimpiade: Gas Jay Idzes, Thom Haye, dan Ragnar Oratmangoen