Sami Khedira Deklarasikan Keinginannya Bermain di Liga Inggris

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 31 Des 2020, 22:15 WIB
Gelandang Juventus, Sami Khedira, berusaha membobol gawang Fiorentina pada laga Serie A di Stadion Artemio Franchi, Florence, Sabtu (14/9). Kedua klub bermain imbang 0-0. (AFP/Vincenzo Pinto)

Bola.com, Jakarta - Gelandang Juventus, Sami Khedira, menargetkan pindah ke Liga Inggris. Ia berharap bisa mewujudkan impiannya mulai Januari 2021.

Pemain asal Jerman berusia 33 tahun itu sudah tidak bermain untuk Juventus sejak November 2019. Meskipun dia terlibat dalam pelatihan tim utama di bawah Andrea Pirlo, dia tidak semenit pun beraksi.

Advertisement

Sejumlah laporan mentebutkan bahwa Sami Khedira bakal dibiarkan pergi secara cuma-cuma pada Januari 2021 meski kontraknya baru akan habis musim panas mendatang. Langkah ini disinyalir guna mengurangi beban finansial klub.

Pernah bermain di Jerman dan Spanyol, Khedira menjelaskan bahwa dia tertarik pindah ke Inggris untuk merasakan pengalaman di Premier League.

Liga Inggris masih hilang dalam koleksi saya,” katanya.

“Naluri dan hasrat saya memberi tahu saya bahwa saya perlu bermain sepak bola, jika memungkinkan di Liga Inggris, saya sedang berusaha untuk mewujudkannya," ujarnya lagi.

Video

2 dari 2 halaman

Ke Everton?

1. Carlo Ancelotti (Napoli) - Ancelotti ternyata adalah seorang perokok berat. Pelatih 60 tahun ini, berulang kali tertangkap kamera sedang menghisap rokok di dalam dan di luar lapangan. (AFP/Miguel Medina)

Dua dari mantan manajernya sejak di Real Madrid, Carlo Ancelotti dan Jose Mourinho berada di Inggris, masing-masing di Everton dan Tottenham Hotspur. Ketika ditanya mengenai apakah mungkin terjadi bahwa ia akan bereuni dengan satu di antara kedua manajer tersebut, Sami Khedira memuji keduanya.

“Dia punya cara untuk meyakinkan orang, ada sesuatu di matanya,” kenangnya tentang Mourinho.

“Dia sangat lugas, sangat menuntut, bekerja dengannya bukanlah piknik, karena dia tidak melakukan banyak hal. Jika Anda tidak tampil baik, bisa tamat riwayat Anda."

“Tapi Anda mengerti itu karena dia menghargai Anda sebagai pemain. Maksimal tidak cukup baginya, dia mendorong Anda melebihi batas. Begitulah cara saya menjadi pemain dan pribadi saya hari ini."

Mengenai Carlo Ancelotti, Sami Khedira mengaku masih melakukan kontak dengan manajer yang sekarang menjadi nahkoda Everton.

"Kami terus berhubungan selama bertahun-tahun. Dia dan Jose adalah kepribadian yang luar biasa yang darinya saya telah belajar banyak, tentang permainan dan tentang diri saya sendiri. Mereka berdua berada di klub yang memainkan peran penting di liga. Jadi mari kita lihat apa yang terjadi."

Sumber: Eurosport

Berita Terkait