Curhat Fred di Manchester United: Merasa Jadi Flop Transfer, Bekerja Keras, dan Bangkit

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 17 Jan 2021, 19:15 WIB
Gelandang Manchester United, Fred, berebut bola dengan gelandang Brighton, Jayson Molumby, pada laga Carabao Cup di Stadion Falmer, Kamis (1/10/2020) dini hari WIB. Manchester United menang 3-0 atas Brighton. (Matt Dunham/Pool via AP)

Bola.com, Jakarta - Gelandang Manchester United, Fred, mengungkapkan kisah perjalanan kariernya yang tidak mulus. Ia mengaku pernah berada dalam situasi yang sangat sulit hingga merasa menjadi pembelian The Red Devils yang flop.

Manchester United membeli Fred dari Shakhtar Donetsk pada 2018. Ketika itu, The Red Devils membayar 59,4 juta euro untuk mendapat jasa pemain asal Brasil itu.

Advertisement

Harga tersebut tentu terhitung sangat mahal bagi Manchester United. Fred pun masuk dalam urutan keenam pemain paling mahal yang pernah dibeli Manchester United.

Berada dalam kategori pemain mahal yang dibeli oleh Manchester United, Fred diharapkan bisa memberikan kontribusi yang sangat besar sejak perama kali datang ke Old Trafford.

 

Video

2 dari 5 halaman

Kesulitan pada Musim Pertama

Gelandang Manchester United, Fred, berebut bola dengan pemain Leeds United, Rodrigo, pada laga Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Minggu (20/12/2020). Setan Merah menang dengan skor 6-2. (Michael Regan/Pool via AP)

Fred datang ketika kondisi Manchester United tidak cukup baik. Kabarnya, Jose Mourinho sebagai manajer Manchester United saat itu tidak pernah mengajukan nama Fred untuk dibeli. Pemain asal Brasil itu pun gagal menembus tim inti The Red Devils pada musim pertama.

"Musim pertama sangat sulit. Saya pikir banyak pemain menderita karena hal ini," ujar Fred dikutip dari Globo Esporte.

"Saya sangat menderita pada musim pertama, bahkan dengan uang yang mereka bayarkan. Anda datang dengan beban harapan yang tinggi, tapi ketika Anda tidak memainkan semua laga dengan baik, Anda dikritik," lanjutnya.

Fred memang tidak menjadi pilihan utama. Ia hanya memainkan 17 laga di Premier League musim 2018/2019. Itupun hanya lima kali tampil penuh selama 90 menit. Situasi yang sulit bagi Fred.

 

3 dari 5 halaman

Status Transfer Flop

6. Fred - Pada Juni 2018 didatangkan dari Shakhtar Donetsk dengan harga 47 juta poundsterling. (AFP/Oli Scarff)

Fred tidak pernah benar-benar masuk dalam skema utama Jose Mourinho di Manchester United. Performanya tidak cukup bagus. Walhasil, Fred mendapat banyak kritik. Fred saat itu disebut sebagai transfer gagal Manchester United.

"Saya menderita dengan banyak kritik dari media dan fans, tapi saya terus bekerja dan memotivasi diri. Terus bekerja. Saya tidak pernah menyerah," kata Fred.

"Saya bahkan diperlakukan sebagai transfer gagal, kontrak yang tidak sesuai. Tapi, saya berupaya untuk bekerja sebaik mungkin," ucap eks pemain Internacional itu.

 

4 dari 5 halaman

Titik Balik

Gelandang Manchester United, Fred berebut bola dengan pemain Bromwich Albion, Conor Gallagher pada pertandingan Lanjutan Liga Inggris di stadion Old Trafford di Manchester, Inggris, Sabtu (21/11/2020). MU menang tipis atas West Bromwich Albion 1-0. (Cath Ivill/Pool via AP)

Manchester United sudah sepenuhnya berada pada kendali Ole Gunnar Solskjaer saat Fred memainkan musim kedua. Fred mulai mendapat angin segar. Kesempatan datang saat para pemain tengah tumbang pada awal musim 2019/2020.

"Pada musim kedua, saya memulai tanpa bermain, saya melewatkan beberapa laga dan kemudian saya berhasil mendapatkan tempat di tim utama," kata Fred.

"Lalu, saya tampil bagus. Saya berhasil memenangkan hati para penggemar, pelatih, media, yang berbicara dengan baik. Ini hasil kerja keras, bukan dalam semalam."

"Jika orang mengkritik, Anda harus terus bekerja. Terkadang bagus untuk mendengar kritik karena Anda lebih peka," kata Fred.

 

5 dari 5 halaman

Semangat

2. Fred – Kesalahan dalam pembelian pemain berimbas kepada tidak terpakainya talenta macam Fred di skuad Manchester United. Sejak awal Mourinho menginginkan pemain yang berada di spot gelandang dan bek tengah. (AFP/Paul Ellis)

Fred kini bukan anak bawang di lini tengah Manchester United. Solskjaer tahu betul apa yang bisa diberikan Fred untuk The Red Devils. Fred pun bakal bekerja lebih keras untuk bisa bermain reguler.

"Saya mendengar beberapa orang di pihak saya mengatakan bahwa saya harus meningkat. Hari ini saya kembali, saya sangat bahagia dan saya ingin bertahan selama bertahun-tahun," tegas Fred.

Sumber: Globo Esporter via Goal International

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, published 17/1/2021)

Berita Terkait