Manajer Persebaya Bicara Alasan Hengkangnya 2 Pemain Bintang, Hansamu Yama dan Irfan Jaya

oleh Aditya Wany diperbarui 05 Mar 2021, 12:45 WIB
Bek rekrutan baru Persebaya mulai musim 2019, Hansamu Yama Pranata. (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Surabaya - Persebaya harus rela ditinggal pergi dua pemain andalan, yakni penyerang sayap Irfan Jaya dan stoper Hansamu Yama. Irfan sendiri sudah bergabung PSS Sleman, sedangkan Hansamu Yama dikabarkan kiat dekat dengan Bhayangkara Solo FC.

Hengkangnya dua pemain tersebut menjadi kejutan lantaran keduanya merupakan andalan di masing-masing posisi. Terlebih, Irfan dan Hansamu termasuk pemain kesayangan di kalangan Bonek, suporter Persebaya.

Advertisement

Irfan dan Hansamu sebenarnya tetap masuk dalam skema permainan yang akan diusung oleh pelatih Persebaya, Aji Santoso. Manajer Persebaya, Candra Wahyudi, pun membeberkan alasan di balik alasan pihaknya melepas dua pemain berusia 25 tahun tersebut.

"Karena tidak mencapai kesepakatan. Semua pemain yang direkomendasikan, kami jajaki untuk negosiasi kontrak baru. Ketika tidak tercapai kesepakatan, konsekuensinya mereka pergi,” kata Candra Wahyudi.

Manajemen Persebaya disinyalir mengalami masalah finansial sehingga banyak pemain bintang yang hengkang. Total ada sebelas pemain yang pergi.

Alasan itu pula yang diduga membuat Persebaya memutuskan tidak menggunakan jasa pemain asing dalam turnamen pramusim Piala Menpora 2021.

 

 

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Akibat Pandemi COVID-19

Gelandang Persebaya Surabaya, Irfan Jaya, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Sabah FA pada laga persahabatan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (8/2). Persebaya menang 3-1 atas Sabah FA. (Bola.com/Aditya Wany)

Pandemi COVID-19 tentu sangat berdampak pada kondisi keuangan klub berjulukan Bajul Ijo tersebut. Manajemen klub tidak dapat kembali memberikan besaran nilai kontrak seperti yang terjadi pada musim sebelumnya. Inilah alasan Hansamu Yama dan Irfan Jaya pilih hengkang.

Beberapa pemain memutuskan tetap bertahan, seperti Hambali Tolib dan Muhammad Hidayat, yang bisa memahami kondisi finansial Persebaya. "Ya, harapannya seperti itu,” imbuh pria asli Bojonegoro tersebut.

Selama persiapan musim 2021 ini, Persebaya terhitung belum banyak bergerak untuk merekrut pemain anyar. Candra menuturkan bahwa pihaknya tidak ingin gegabah karena nasib kompetisi musim 2021 juga belum jelas hingga sekarang.

"Karena kompetisinya belum jelas. Kami belum pikirkan itu (merekrut pemain). Faktanya belum ada (kabar), yang baru kami dapatkan adalah pramusim Piala Menpora,” ucap pria berusia 44 tahun tersebut.

Berita Terkait