Manchester United Diancam Pemainnya Sendiri Jelang Final Liga Europa

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 26 Mei 2021, 17:00 WIB
Bersama Manchester United, Antonio Valencia (kanan) mampu bertahan selama 10 musim di posisi bek kanan serang. Total bermain dalam 339 penampilan dengan torehan 25 gol. Di musim terakhirnya, 2018/2019, posisinya terpinggirkan karena tak sesuai skema Ole Gunnar Solskjaer. (AFP/Oli Scarff)

Bola.com, Jakarta - Meski belum lama ini menandatangani kontrak baru, Eric Bailly mengancam akan hengkang dari Manchester United jika tak bermain ecara reguler.

Pemain asal Pantai Gading ini telah mengonfirmasi bahwa dia fit dan siap untuk tampil di final Liga Europa. Dia punya peluang besar karena Harry Maguire cedera.

Advertisement

"Solskjaer belum memberi tahu kami apa pun tetapi saya dalam kondisi yang baik dan saya berharap untuk memulai melawan Villarreal," kata Bailly dalam sebuah wawancara dengan The Times.

Mengenai kontrak barunya, Bailly juga berkomentar.

"Sebelum menandatangani kontrak, saya ingin menjelaskan tentang masa depan saya di tim," lanjutnya.

"Jika saya akan mendapatkan menit bermain, saya akan baik-baik saja. Saya sadar mengalami banyak cedera."

"Tapi saya kembali dan saya merasa kuat dan bugar. Saya yakin bisa berada di level yang dibutuhkan klub top seperti Manchester United."

Manchester United akan menghadapi Villarreal pada final Liga Europa 2020/2021, Kamis (27/5/2021) dini hari.

 

Video

2 dari 2 halaman

Berunding dengan Solskjaer

Bek Manchester United, Eric Bailly (kanan) berebut bola dengan striker AS Roma, Edin Dzeko dalam laga leg kedua semifinal Liga Europa 2020/2021 di Olimpico Stadium, Roma, Kamis (6/5/2021). Manchester United kalah 2-3 dari AS Roma. (AP/Alessandra Tarantino)

Bailly juga mengungkapkan dia berbicara dengan Solskjaer sebelum menandatangani kontrak baru di Manchester United.

Dalam pembicaraan itu, Bailly memperingatkan Solskjaer bahwa dia harus meninggalkan klub jika tuntutan bermainnya tidak terpenuhi.

"Saya berbicara dengannya dan dia mengatakan ingin saya bertahan," lanjutnya.

"Hal terpenting bukanlah pembaruan tetapi percakapan yang kami lakukan: kami duduk, berbicara dan dia memberi tahu saya apa yang dia inginkan dari saya. Dia ingin saya bertahan."

"Persaingan selalu bagus untuk ditingkatkan. Saya hanya mengatakan ingin bertahan jika mendapat kesempatan untuk bermain. Saya tidak ingin menjadi starter dalam satu pertandingan dan menjadi pemain pengganti di lima pertandingan lainnya."

"Jika itu terjadi, saya harus mencari solusi lain. Kontrak baru baik-baik saja tetapi jika saya tidak bermain, saya akan terbuka untuk mendengarkan proposal lain."

Sumber: The Times via Tribal Football

Berita Terkait