Menpora Yakin Kontingen Indonesia Bisa Penuhi Target Tembus 40 Besar di Olimpiade Tokyo 2020

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 27 Jul 2021, 22:30 WIB
Foto yang diambil dengan kamera robot ini menunjukkan reaksi Windy Cantika Aisah dari Indonesia saat berlaga dalam kompetisi angkat besi 49kg putri pada Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo International Forum, Tokyo pada 24 Juli 2021. (AFP/Pool/Chris Graythen)

Bola.com, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali berharap Kontingen Indonesia dapat memenuhi target di Olimpiade Tokyo 2020.

Sebelumnya, Amali meminta Kontingen Indonesia untuk meraih hasil yang lebih baik daripada Olimpiade Rio de Janeiro, Brasil pada 2016.

Advertisement

Kontingen Indonesia mengakhiri Olimpiade Rio dengan mendulang satu medali emas dan dua perak untuk berada di peringkat ke-46. Adapun di Olimpiade Tokyo, Amali menargetkan Indonesia untuk finish dalam 40 besar.

"InsyaAllah, bisa terpenuhi target yaitu peringkat di Olimpiade Tokyo bisa lebih baik daripada di Olimpiade Rio," kata Amali dinukil dari Antara.

"Saat ini, masih ada beberapa wakil Indonesia yang akan bertanding di Olimpiade Tokyo," jelas menteri asal Gorontalo tersebut.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Baru 2 Medali

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, takjub dengan ketatnya penerapan protokol kesehatan gelembung IBL untuk musim 2021. (dok. IBL)

Sejauh ini, Kontingen Indonesia baru membukukan dua medali, dengan perincian satu medali perak dan satu perunggu.

Medali perak disumbangkan atlet angkat besi, Eko Yuli Irawan pada nomor 61kg putra. Sementara itu, medali perunggu direbut lifter Windy Cantika Aisah di nomor 49kg putri.

Di Olimpiade Tokyo, Kontingen Indonesia mengirimkan 28 atlet untuk delapan cabang olahraga (cabor) yang terdiri dari angkat besi, renang, selancar, dayung, panahan, menembak, bulutangkis, dan atletik.

Indonesia masih berpeluang besar untuk meraih medali emas dari cabor bulutangkis.

Di tabel klasemen medali sementara hingga pukul 17.00 WIB, Kontingen Indonesia menempati urutan ke-34 bersama Belgia, Republik Ceska, dan Serbia.

Amerika Serikat masih memimpin dengan raihan 9 emas, 5 perak, dan 8 perunggu. China dan Jepang menguntit di belakanya dengan jumlah emas yang sama.

"Kami masih memantau perkembangan Olimpiade Tokyo, karena memang tim Indonesia kan masih ada yang bertanding. Paling tidak dengan dua medali yang sudah diraih, itu berarti memperkuat apa yang sudah kami perhitungkan, yaitu memperbaiki peringkat," ujar Amali.

Ajang multievent Olimpiade Tokyo 2020 bisa pembaca Bola.com saksikan melalui TV teresterial INDOSIAR dan O Channel. Selain itu juga bisa di layanan over the top (OTT) VIDIO baik gratis maupun berbayar dengan 12 channel tambahannya, serta channel Champions TV 1, 2 dan 3 yang dikelola IEG (Indonesia Entertainment Group), salah satu anak perusahaan di Emtek Group. Yuk nikmati sajian live streamingnya dengan mengklik tautan ini.

Berita Terkait