Bola.com, Jakarta - Laga perdana BRI Liga 1 2021/2022 sangat menarik. Laga perdana yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, mempertemukan Bali United dan Persik Kediri. Bali United menjadi pemuncak klasemen sementara setelah menang tipis 1-0.
Kemenangan Bali United di laga perdana BRI Liga 1 2021/2022 itu mematahkan kutukan untuk juara bertahan dalam tiga edisi terakhir Liga 1. Dalam tiga edisi sebelumnya, tim juara bertahan selalu gagal menang di laga pembuka musim.
Menengok laga perdana Liga 1 2018, Bhayangkara FC sebagai juara bertahan bermain imbang tanpa gol dengan Persija Jakarta. Kemudian di Liga 1 2019, giliran Persija sebagai juara bertahan, terpaksa berbagi poin dengan Barito Putera setelah bermain imbang 1-1.
Kutukan juara bertahan di partai pertama kembali terulang pada musim 2020. Ketika itu, Bali United diimbangi Persita Tangerang tanpa gol.
Setelah bermain imbang tanpa gol sepanjang 45 menit babak pertama, Bali United akhirnya unggul pada menit ke-83.
Platje mengirim umpan lewat tendangan melambung ke arah Rahmat yang mampu lepas dari jebakan offside. Situasi itu dimanfaatkannya dengan menggetarkan jala gawang Dikri Yusron.
Keunggulan Bali United itu bertahan sampai peluit panjang ditiup wasit. Sang juara bertahan pun berhasil mengawali perjuangan mereka dengan raihan tiga poin.
Nah dalam laga perdana BRI Liga 1 2021/2022 ini, ada sederet fakta-fakta menarik yang terjadi. Berikut ulasannya:
Rahmat Pencetak Gol Perdana di BRI Liga 1 2021/2022
Bermain sebagai pemain pengganti setelah Stefano Cugurra menarik keluar Fahmi Al-Ayyubi pada menit ke-69, Rahmat sukses menjadi pahlawan kemenangan berkat golnya pada menit ke-83. Ini menjadikan Rahmat sebagai pencetak gol perdana di BRI Liga 1 2021/2022.
Bersama Bali United, golnya ke gawang Persik Kediri menjadi gol keduanya bersama Bali United. Gol pertamanya tercipta saat Bali United menghadapi klub asal Singapura Tampines Rovers pada menit ke-82 saat kedua tim bersua di preliminary round I Liga Champions Asia 2020.
Kartu Kuning Perdana Milik Ilija Spasojevic
Bukan bek yang mendapatkan kartu kuning pertama dalam laga antara Bali United kontra Persik Kediri. Kartu kuning pertama yang dikeluarkan oleh wasit Purwidyastanto, diberikan kepada penyerang naturalisasi Bali United Ilija Spasojevic pada menit ke-55.
Kegagalan Penalti
Sebenarnya Persik Kediri memiliki peluang untuk menciptakan gol lebih dulu. Namun sayangnya, penyerang Macan Putih – julukan Persik Kediri asal Spanyol, Youssef Ezzejjari Lhasnoui, gagal mengeksekusi penalti pada menit ke-13.
Sepakannya berhasil ditepis Wawan Hendrawan.
Pita Hitam Persik Kediri
Lngan OK John dkk yang memakai jersey tandang warna merah muda, terbalut pita hitam yang melingkar di lengan kiri.
Skuad Persik, saat menghadapi Bali United di laga perdana BRI Liga 1 2021/2022, sedang berduka cita atas wafatnya HA Maschut di Malang pada Rabu (25/8/2021).
Almarhum HA Maschut adalah mantan Walikota Kediri periode 1999-2009 dan mantan ketua Umum Persik Kediri. Kebetulan, almarhum adalah mertua Wakil Ketua Umum PSSI Iwan Budianto yang dulu sering disebut Bapake Macan Putih.
Tanpa Water Break
Regulasi berbeda diterapkan di BRI Liga 1 2021/2022. Saat Piala Menpora 2021, water break diterapkan. Namun, kali ini aturan water break dihilangkan.
Selain itu pergantian pemain diperbolehkan sebanyak lima kali. Hal ini menurut Pelatih Persik Kediri Joko “Gethuk” Susilo dianggap sebuah keuntungan. Terlebih bagi klub yang memiliki kedalaman skuad yang mumpuni.