Bola.com, Jakarta - Mantan pemain Manchester United, Park Ji-sung, menilai Ole Gunnar Solskjaer layak diberikan kesempatan melatih hingga akhir musim.
Tekanan ada di pundak Ole Gunnar Solskjaer jelang laga kontra Watford. Modal dua kekalahan dari rival, Liverpool dan Manchester City, mengharuskan Manchester United meraih tiga poin pada duel tersebut.
Saat ini Manchester United duduk di posisi keenam klasemen sementara Liga Inggris setelah hanya memenangi satu dari lima pertandingan. Mereka juga telah tersingkir dari Carabao Cup, trofi yang sebetulnya bisa dimenangi.
Alhasil, posisi Solskjaer terancam. Sejumlah nama seperti Zinedine Zidane, Brendan Rodgers, sampai Roberto Martinez bolak-balik dikait-kaitkan dengan posisi manajerial di Manchester United.
Akan tetapi, Park Ji-sung menilai Ole Gunnar Solskjaer layak mendapatkan kesempatan untuk melatih Manchester United setidaknya hingga akhir musim ini. Apa alasannya?
Kata Park Ji-sung
"Sudah tiga tahun Solskjaer duduk di bangku manajer, dan saya rasa musim ini akan menentukan nasibnya, apakah lanjut atau tidak," kata Park kepada Goal International.
"Solskjaer layak mendapatkan kredit atas apa yang ia lakukan di Manchester United, dan berhak mendapatkan kesempatan hingga akhir musim."
"Makanya ia harus bisa menunjukkan bahwa ia pantas dipercaya, dimulai pada laga nanti sore malam. Sejujurnya, ia berhasil mengembalikan kultur tim seperti sedia kala. Oleh karena itu, saya rasa manajemen harus menunggu hingga akhir musim ini." katanya lagi.
Wayne Rooney?
Masih dalam kesempatan yang sama, Ji-sung juga menilai Wayne Rooney bisa menyelamatkan Derby County meski kena sanksi -21 poin dan dianggap bakal pasti terdegradasi dari Divisi Championship.
Bahkan, ia merasa Rooney suatu saat nanti bisa menangani Manchester United.
"Saya percaya Rooney bisa mencegah Derby County dari jerat degradasi. Dia punya pengalaman sejak usia dini dan sanggup keluar dari masa sulit sepanjang kariernya."
"Tentu saja, dengan bekal kepemimpinannya juga, ia bisa melatih Manchester United suatu saat nanti."
Sumber: Goal International