10 Pesepak Bola Berstatus Bintang yang Baru Memasuki Usia 30 Tahun: Kuat Berapa Musim Lagi?

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 07 Des 2021, 12:15 WIB
Premier League - N'Golo Kante, Kevin de Bruyne, Thiago Alcantara (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Usia emas pesepak bola biasanya dirasakan pada 26 hingga 29 tahun. Pada usia itu, faktor fisik, teknik, dan pengalaman sudah matang. Banyak anggapan usia 30 tahun adalah gerbang awal menuju penurunan karier bagi pemain sepak bola hingga akhirnya gantung sepatu.

Namun, banyak pula pesepak bola yang setelah berusia di atas 30 tahun masih mampu memperlihatkan performa yang apik.

Advertisement

Contoh nyata adalah Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, yang mampu memperlihatkan performa yang luar biasa meski sudah lama melewati usia keemasannya.

Menariknya, banyak pemain yang dikenal sejak masih menjadi pemain muda dan kemudian sukses menjadi bintang lapangan, tapi tak terasa akhirnya sudah memasuki usia 30 tahun. Namun, apakah pemain-pemain yang baru memasuki usia 30 tahun ini mampu tetap bermain di level tertinggi seperti Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi? Atau justru akan meredup?

Musim kompetisi Eropa masih setengah jalan dan tentunya bakal ada kejutan lain menanti dalam beberapa waktu ke depan. Termasuk deretan pemain yang kini sudah berusia 30 tahun tersebut yang juga bukan tak mungkin akan memberikan kejutan di sisa musim ini.

Berikut 10 pesepak bola yang sudah memasuki usia 30 tahun dengan perkiraan bagaimana karier sepanjutnya.

2 dari 11 halaman

Thiago Alcantara

Gelandang Liverpool Thiago Alcantara gagal memanfaatkan peluang pada laga Liga Inggris melawan Wolverhampton Wanderers di Molineux, Sabtu (4/12/2021). (AFP/Justin Tallis)

Meraih 7 trofi Bundesliga bersama Bayern Munchen, 4 gelar La Liga bareng Barcelona, hingga 2 kali merengkuh trofi Liga Champions menjadi portofolio Thiago Alcantara. Bahkan torehan trofinya sudah cukup banyak bagi pesepak bola yang tahun ini berusia 30 tahun itu.

Meski begitu, karier Thiago Alcantara seolah tenggelam perlahan seiring dengan kepindahannya ke Liverpool. Menjalani musim kedua bersama armada Jurgen Klopp, Alcantara baru bermain sebanyak 35 kali di semua kompetisi sejak musim lalu.

Namun, semua rangkaian catatan negatif yang diarahkan kepadanya membuat Thiago tancap gas selama November lalu. Tercatat, Thiago Alcantara mencatatkan back-to-back goal di Premier League dan Liga Champions pada bulan lalu.

 

3 dari 11 halaman

N'Golo Kante

N'Golo Kante. Gelandang tengah Prancis berusia 30 tahun ini menjelma menjadi andalan Chelsea di lini tengah. Keunggulannya adalah daya jelajah yang tinggi dalam tiap pertandingan. Total 5 musim, ia telah bermain dalam 218 laga dengan mencetak 11 gol. (Foto: AFP/Ben Stansall)

Pada usia 30 tahun N'Golo Kante berhasil mengantarkan timnya Chelsea menjuarai Liga Champions 2020/2021. Ia pun menjadi pesepak bola kunci yang tak tergantikan di lini tengah Chelsea bersama dengan Jorginho.

Melihat peran sentralnya, sepertinya penikmat sepak bola masih akan melihat aksi Kante yang tak kenal lelah berlari dalam beberapa musim ke depan.

4 dari 11 halaman

Eden Hazard

Eden Hazard sudah tak mampu lagi bermain di posisi sayap karena kecepatannya telah berkurang. Ia lebih cocok dimainkan sebagai gelandang serang untuk membantu Benzema dan Vinicius Jr. Namun, Ancelloti kini telah memusatkan perhatian pada formasi 4-3-3. (AFP/Gabriel Bouys)

Sepertinya fans sepak bola terutama Real Madrid sangat merindukan prime Eden Hazard. Bukan tanpa alasan, sejak ditebus dari Chelsea seharga 100 juta Euro, magis dari seorang Eden Hazard seolah memudar.

Faktor cedera dan kondisi fisik yang menurun menjadi faktor inkonsistensi Hazard yang kini telah berusia 30 tahun. Lantas mampukah kapten Timnas Belgia ini kembali menjadi pembunuh berdarah dingin di depan gawang lawan?

 

5 dari 11 halaman

Roberto Firmino

Rekan Mane di Liverpool, Roberto Firmino juga merupakan pemain terbitan Ralf Rangnick. Ia direkrut dari klub Serie B Brasil, Figueirense saat tahun terakhir Rangnick sebagai manajer Hoffenheim. Saat ini, Firmino mampu menjelma menjadi salah satu false nine terbaik di dunia. (AFP/Shaun Botterill)

Dikenal sebagai penyerang dengan ego yang rendah, Roberto Firmino mendapat respek baik dari kawan maupun lawan. Kini ia menjalani peran sebagai penyerang utama Liverpool dalam beberapa musim terakhir.

Meski pada musim ini posisinya sering dirotasi oleh Jurgen Klopp yang memilih memainkan Diogo Jota dan Takumi Minamino, Firmino tetaplah key player kala Mo Salah dan Sadio Mane mengalami kebuntuan.

 

6 dari 11 halaman

Kevin de Bruyne

Beberapa tahun terakhir, Kevin De Bruyne mampu menjelma sebagai seorang pengumpan ulung. Ia tercatat mampu membuat assist sebanyak 79 kali di Liga Inggris bersama Manchester City dan Chelsea. (AFP/Lindsey Parnaby)

Pada usia 30 tahun, Kevin de Bruyne masih tercatat sebagai satu di antara gelandang terbaik di dunia. Ia pun masih menjadi tulang punggung Manchester City dalam memburu kemenangan di Liga Inggris maupun Liga Champions.

Jika tidak diganggu cedera, sepertinya penikmat sepak bola dunia masih akan menyaksikan pemain ini melepaskan keypass saat bermain di Manchester City maupun Timnas Belgia.

 

7 dari 11 halaman

Virgil van Dijk

Bek Liverpool, Virgil van Dijk, merayakan gol yang diciptakannya ke gawang Southampton dalam laga pekan ke-13 Liga Inggris di Anfield, Sabtu (27/11/2021). Liverpool menang telak 4-0 dalam laga tersebut. (AP Photo/Rui Vieira)

Pada musim lalu Virgil dan Dijk sempat dihantam cedera panjang hingga membuatnya absen sampai akhir musim dan memumpus mimpi membela Timnas Belanda di Euro 2020 yang digelar pada Juni 2021.

Kini setelah comeback pada musim ini, Virgil van Dijk tetap menjadi tembok tangguh yang sulit dilewat penyerang lawan.

 

8 dari 11 halaman

Jorginho

Pemain Chelsea, Jorginho, mencetak gol penyama kedudukan ke gawang Manchester United dalam lanjutan Liga Inggris 2021/2022, Minggu (28/11/2021) malam WIB. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)

Musim lalu menjadi momentum tak terlupakan bagi Jorginho. Berhasil membawa Chelsea juara Liga Champions dan sukses besar menjadi juara Euro 2020 bersama Timnas Italia, Jorginho kemudian masuk dalam jajaran nominasi Ballon d'Or 2021.

Dengan permainannya yang masih penuh visi, periode emas Jorginho diperkirakan masih berlangsung dalam kurun waktu yang lama. Terlebih saat ini Jorginho masih menjadi langganan Thomas Tuchel dan Roberto Manchini di Chelsea serta Timnas Italia.

 

 
9 dari 11 halaman

Riyad Mahrez

Riyad Mahrez masuk sebagai salah satu pemain Afrika tertajam di Liga Inggris. Mahrez telah mengoleksi 67 gol bersama Leicester City dan Manchester City. Pemain berkebangsaan Aljazair tersebut juga mampu menyabet tiga kali gelar Liga Inggris. (AFP/Lee Smith)

Menumpuknya opsi winger Manchester City tak lantas menyingkirkan Riyad Mahrez dari starting line-up. Sepanjang musim ini, pemain berpaspor Aljazair ini sudah memainkan 17 pertandingan untuk The Citizens dengan catatan 8 gol serta sepasang assist.

 

10 dari 11 halaman

Antoine Griezmann

Antoine Griezmann. Striker berusia 30 tahun yang mulai musim ini dipinjamkan Barcelona ke Atletico Madrid ini total telah mencetak 226 gol bersama 3 klub sepanjang kariernya. Ia memulai debut pada 2009/2010 bersama Real Sociedad hingga akhirnya hijrah ke Atletico dan Barcelona. (AP/Manu Fernandez)

Sejak dipulangkan ke Wanda Metroplitano dari Camp Nou, Antoine Griezmann seolah hidup kembali. Seiring dengan rentetan tren buruk Barcelona sejak musim lalu, Griezmann pun mengalami penurunan performa.

Namun, kala Diego Simeone memintanya untuk pulang ke Atletico Madrid, pemenang Piala Dunia 2018 bersama Timnas Prancis tersebut bisa kembali restart karier gemilangnya pada usia 30 tahun.

 

11 dari 11 halaman

Alexandre Lacazette

Alexandre Lacazette merupakan pemain yang kontraknya akan habis pada musim ini. Belakangan penampilannya kurang memuaskan meski telah mencetak 67 gol dari 174 kali penampilan. Ia tercatat didatanggkan menuju Emirates Stadium pada tahun 2017. (AFP/

Nama terakhir yang sudah berusia 30 tahun pada 2021 ini adalah penyerang Arsenal Alexandre Lacazette. Inkonsistensi yang ditunjukkan Lacazette pun membuat namanya tenggelam di antara pemain muda lain seperti Bukayo Saka, Gabriel Martinelli, hingga Simone Pepe.

Hingga pekan ke-15 EPL musim ini, Lacazette baru mencatatkan sebiji gol dari 9 penampilannya bersama The Gunners.

Disadur dari: Bola.net (Jeffrydien Winanda, published 6/12/2021)

Berita Terkait