Real Madrid ke Final Piala Super Spanyol, Carlo Ancelotti: Ah, Barcelona Tidak Superior!

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 13 Jan 2022, 16:05 WIB
Carlo Ancelotti - Pelatih Real Madrid ini diketahui mulai merokok saat masih aktif sebagai pemain profesional yakni pada umur 25 tahun. Ia juga pernah ditegur soal kebiasaan merokok saat menukangi AC Milan pada tahun 2007. (AFP/Pool/Jan Kruger)

Bola.com, Riyadh - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, membantah klaim Xavi Hernandez bahwa Barcelona tampil superior meskipun kalah pada El Clasico di semifinal Piala Super Spanyol, Kamis (13/1/2022) dini hari WIB. Menurutnya, pertandingan Real Madrid kontra Barcelona itu benar-benar berjalan berimbang. 

Real Madrid berhak melaju ke final setelah menundukkan Barcelona 3-2 pada duel yang berlangsung di Arab Saudi itu. Gol Los Blancos disumbangkan oleh Vinicius Jr, Karim Benzema, dan Federico valverde.

Advertisement

Adapun di kubu Barcelona, gol lahir dari Luke de Jong dan Ansu Fati. Selepas laga, pelatih Barca, Xavi, mengklaim timnya superior meskipun keok dalam pertandingan itu. Klaim Xavi langsung dibantah Ancelotti. 

“Saya pikir tim siap untuk jenis pertandingan ini. Itu pertandingan yang sangat seimbang. Kami sangat efektif di awal dan dalam serangan balik," ujar Ancelotti, seperti dikutip dari Marca

"Kami kebobolan gol karena kelelahan. Serangan balik kami sangat efektif. Ini Citra yang baik dari sepak bola Spanyol. Barcelona bermain bagus dan pertandingan berlangsug sangat seimbang."

"Mereka menyebabkan masalah bagi kami dalam umpan-umpan silang, sesuatu yang biasanya tidak mereka lakukan," imbuh pelatih Real Madrid asal Italia itu. 

 

2 dari 3 halaman

Pertandingan Seimbang

Los Blancos berhasil memimpin pertandingan untuk kedua kalinya. Kali ini Karim Benzema yang menciptakan gol pada menit ke-72. Bermula dari umpan silang Carvajal yang diblok Ter Stegen, Benzema yang menerima bola muntahan berhasil melesatkannya menjadi gol. (AP/Hassan Ammar)

Mengapa Ancelotti tidak setuju dengan komentar Xavi yang menyebut Barcelona superior? 

“Saya tidak setuju. Itu adalah pertandingan yang seimbang. Babak pertama kami kebobolan gol karena nasib buruk. Babak kedua lebih seimbang. Tidak ada yang mendominasi," tegasnya. 

"Kami turun untuk menggunakan serangan balik. Tiga gol itu spektakuler. Lebih sulit bagi kami untuk menekan ke depan dan itulah mengapa kami lebih banyak menggunakan serangan balik," sambung Ancelotti. 

 

 

3 dari 3 halaman

Tunggu Lawan di Final

Penyerang Real Madrid, Karim Benzema (kedua kanan) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Barcelona pada semifinal Piala Super Spanyol di Stadion King Fahd, Riyadh, Arab Saudi, Kamis (13/1/2022). Real Madrid akan bertemu pemenang Atletico Madrid vs Athletic Bilbao di Final. (AP Photo/Hassan Ammar)

Di final, Real Madrid akan berhadapan dengan pemenang laga Atletico Madrid versus Athletic Bilbao, Rabu (14/1/2022). Partai final akan digelar pada Minggu (16/1/2022) dini hari WIB. 

"Semua orang lelah, tetapi saya pikir kami akan lengkap setelah semua pemain kembali, termasuk Alaba. Kami akan pulih dengan baik dan bahagia," ujar Ancelotti. 

Tak lupa Ancelotti melontarkan pujian untuk Barcelona. "Barcelona punya skuat yang sangat bagus. Mereka punya pemain yang pulih dari cedera dan akan berkembang serta menjadi lebih baik," sambungnya. 

Sumber: Marca 

Berita Terkait