Foto: 5 Momen Kecelakaan Dahsyat Marc Marquez di MotoGP, termasuk di GP Mandalika 2022

oleh Hendriyan diperbarui 24 Mar 2022, 14:23 WIB
Gaya balap yang agresif selain menjadi nilai plus bagi seorang pembalap, namun dapat juga menjadi hal negatif. Pembalap Spanyol yang berlaga di MotoGP, Marc Marquez jadi bukti nyata. Ia sering mengalami kecelakaan akibat gaya balapnya. Berikut 5 di antaranya. (MotoGP)
GP Assen 2013. Marc Marquez mengalami kecelakaan saat latihan bebas ketiga GP Assen 2013 (28/6/2013). Kecelakaan di tikungan Ramshoek itu mengakibatkan ia mengalami patah tulang jari kelingking tangan kanan dan jempol kaki kanan. Ia tetap turun berlomba dan finis di posisi kedua. (gpone.com)
GP Buriram 2019. Marc Marquez mengalami kecelakaan saat latihan bebas pertama GP Buriram 2019 (4/10/2019). Ia terpental hebat dari motornya dan menghantam aspal hingga mengakibatkan cedera di leher, punggung dan panggulnya. Ia tetap turun berlomba dan hebatnya menjadi juara. (MotoGP.com)
GP Jerez 2020. Marc Marquez mengalami kecelakaan saat balapan utama di GP Jerez 2020 (26/7/2020). Ia tercecer di posisi 19 dan berusaha keras untuk comeback. Ia mengalami kecelakaan di tikungan ketiga yang menyebabkan ia terpental dan menghantam aspal dengan keras. (MotoGP.com)
Akibat Insiden ini tangan kanan Marc Marquez pun patah akibat tertindih motornya. Imbas dari kecelakaan ini, ia absen hampir di semua seri balap yang tersisa di musim 2020. (AFP/Javier Soriano)
GP Silverstone 2021. Marc Marquez mengalami kecelakaan saat latihan bebas pertama GP Silverstone 2021 (27/8/2021). Ia dan motornya meluncur melewati rumput dan terhenti di tengah trek. Ia hanya mengalami cedera ringan disertai masuknya pasir ke matanya. (AFP/Adrian Dennis)
GP Mandalika 2022. Marc Marquez mengalami rentetan kecelakaan di GP Mandalika 20022. Saat latihan bebas dan kualifikasi ia terjatuh 3 kali di tikungan. Menjelang lomba utama (20/3/2022) saat pemanasan, ia terpental dari motornya dan sempat berguling beberapa kali. (AFP/Sonny Tumbelaka)
Marc Marquez pun segera dilarikan ke rumah sakit terdekat dan mundur dari balapan utama. Tim medis mengonfirmasi ia menderita gegar otak ringan dan memar. Setelah tiba di Spanyol ia divonis menderita diplopia atau penglihatan ganda yang ketiga kali. (AP/Achmad Ibrahim)

Berita Terkait