Harga Tiket Dianggap Kemahalan, Begini Reaksi Manajemen Persis Solo Jelang BRI Liga 1 2022 / 2023 Bergulir

oleh Aryo Atmaja diperbarui 21 Jul 2022, 17:00 WIB
Suporter Persis Solo mendukung timnya saat bertanding melawan PSS Sleman dalam lanjutan pertandingan babak penyisihan Grup A Piala Presiden 2022 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (11/6/2022). (Bola.com/Arief Bagus)

Bola.com, Solo - Manajemen Persis Solo sempat mendapat kritikan dari para pendukung tim berjulukan Laskar Sambernyawa. Yaitu mengenai harga tiket pertandingan yang dikeluhkan karena mahal.

Persis Solo sempat menjadi tuan rumah ajang Piala Presiden 2022 untuk babak penyisihan grup. Praktis penjualan tiket pertandingan sudah mulai dilakukan, sekaligus untuk penyesuaian saat BRI Liga 1 2022/2023 bergulir.

Advertisement

Namun harga tiket pertandingan Persis Solo musim ini dianggap memberatkan kantong beberapa pihak. Diantaranya masyarakat kelas bawah, hingga pelajar.

Di mana tiket tribun utara, selatan, dan timur dibandrol dengan harga Rp 75 ribu. Seperti yang diberlakukan pada ajang Piala Presiden di babak penyisihan grup A di Manahan, Juni 2022 lalu.

2 dari 6 halaman

Terlalu Tinggi

Suasana Stadion Manahan dalam laga pembukaan Piala Presiden 2022 antara Persis Solo melawan PSS Sleman, Sabtu (11/6/2022). (Bola.com/Hery Kurniawan)

Angka ini dianggap terlalu tinggi, apalagi jika dibandingkan pada laga uji coba di 2020 sebelum adanya pandemi, tepatnya kala melawan Persib Bandung, yang harga tiket di tiga tribun tersebut hanya seharga Rp 50 ribu. Sementara itu harga tiket VIP musim ini dibandrol dengan harga Rp 100 ribu hingga Rp 250 ribu.

“Soal harga tiket, jadi kami juga sudah berkomunikasi dengan klub lain yang dari sisi tempat duduknya jauh lebih banyak seat-nya ketimbang di Stadion Manahan, ujar satu di antara Komisaris Persis Solo, Kevin Nugroho.

“Jadi kalau tempat duduknya lebih banyak margin keuntungannya juga bisa lebih banyak, dan karena jumlah manahan tak banyak jadinya angkanya segitu,” lanjut dia.

3 dari 6 halaman

Penyesuaian

Aksi suporter PSS Sleman dalam laga melawan Persis Solo pada 11 Juni 2022 . (Dok. Slemania)

Sementara Persis Solo akan melakoni pekan pertama BRI Liga 1 2022/2023 dengan menjamu Dewa United, Senin (25/7/2022). Namun Persis tidak akan menggelarnya di Stadion Manahan, yang dalam waktu bersama digunakan untuk event ASEAN Para Games 2022.

Alhasil Persis memilih menggunakan Stadion Moch Soebroto, Magelang untuk pertandingan nanti. Hal ini membuat manajemen Persis perlu menyesuaikan diri untuk penetapan harga tiket pertandingannya nanti.

Persis Solo telah merilis harga tiket pertandingan untuk pekan pertama yang akan dimainkan di Stadion Moch Soebroto Magelang. Harga tiketnya antara lain; Rp50 ribu untuk tribune sisi timur dan selatan, Sementara tribune barat harganya Rp75 ribu.

“Pasti ada perbedaan dibandingkan saat main di Manahan. Soalnya harga sewa stadionnya beda, dan suporter juga perlu meluangkan waktu lebih untuk menuju ke venue pertandingan,” tutur Kevin.

4 dari 6 halaman

Sesuai Kebutuhan Tim

Skuad Persis Solo saat beruji coba melawan tim Liga 2, Putra Delta Sidoarjo, Rabu (13/7/2022). (Bola.com/Aryo Atmaja)

Hal senada juga dikatakan Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona. Dia mengakui keputusan soal angka harga tiket memang disesuaikan dengan kebutuhan tim.

“Produksi memang sangat besar angkanya, termasuk harga sewa juga cukup mahal. tentu berbeda angkanya ketimbang tahun -tahun sebelumnya. kami juga punya banyak klub di bawah Persis Solo seperti program youth dan sepak bola wanita, jadi tak hanya tim senior saja,” tuturnya.

5 dari 6 halaman

Penjualan Tiket secara Online

Ratusan suporter Persis Solo rela mengantre untuk membeli tiket laga perdana Piala Presiden 2022 yang mempertemukan Persis Solo vs PSS Sleman yang bakal digelar di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (11/6/).(Liputan6.com/Fajar Abrori)

Pihaknya juga tak menampik, salah satu pendapatan tim terbesar selain dari sponsor, dan juga penjualan merchandise memang ada di penjualan tiket. hal inilah yang membuat Persis memaksimalkan peluang untuk mendapat income yang cukup banyak dari penjualan tiket pertandingan.

“Kami mengakui ada evaluasi besar dari sistem yang kami terapkan juga. Kami sadar pasti tidak semua puas dengan penjualan online. Karena kami yakin tidak semua sudah terbiasa dengan teknologi,” katanya.

Tapi kami butuh gebrakan dan rancangan pengembangan tim yang baik untuk pendataan, makanya penjualan online memang harus kami jalankan. Sebenarnya cukup memudahkan calon penonton, karena mereka sudah tak perlu lagi panas-panasan mengantre tiket, kalau bisa memaksimalkan pembelian online dengan tepat,” jelasnya.

6 dari 6 halaman

Tengok Persaingan di Musim Lalu

Berita Terkait